”Kami bermain kompak dan melakukan serangan balik. Kami juga bisa mencetak gol,” katanya, Senin (3/2/2025), usai pembantaian di Jatidiri.
Pelatih asal Malta ini menambahkan, permainan Dewa United juga bagus dari segi penguasaan bola. Dirinya mengaku kecewa skuadnya kebobolan dengan mudah di pertadingan ini.
”Gol yang diciptakan Dewa United sebenarnya bisa diantisipasi. Selamat untuk Dewa United yang berhasil memenangi pertandingan hari ini,” imbuhnya.
Pertandingan PSIS vs Dewa United, di babak pertama tersaji dengan kedua tim bermain terbuka. Jual beli serangan diperagakan kedua tim. Hasilnya, PSIS mencetak gol melalui Sudi Abdallah di menit ke-5.
Namun, keunggulan PSIS tidak berlangsung lama. Dewa United mencetak dua gol melalui Alex Martins pada menit ke-37 dan menit ke-45, menjelang turun minum.
Murianews, Semarang – Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Angius menyampaikan pernyataan usai hasil pahit yang ditelah timnya. PSIS Semarang kalah 1-4 di Stadion Jatidiri, Semarang, Senin (3/2/2025), dilanjutan Liga 1 2024/2025.
Pelatih PSIS, Gilbert Agius mengatakan, Dewa United memang salah satu tim terbaik. Meski demikian skuadnya juga sudah berusaha mengimbangi permainan mereka.
”Kami bermain kompak dan melakukan serangan balik. Kami juga bisa mencetak gol,” katanya, Senin (3/2/2025), usai pembantaian di Jatidiri.
Pelatih asal Malta ini menambahkan, permainan Dewa United juga bagus dari segi penguasaan bola. Dirinya mengaku kecewa skuadnya kebobolan dengan mudah di pertadingan ini.
”Gol yang diciptakan Dewa United sebenarnya bisa diantisipasi. Selamat untuk Dewa United yang berhasil memenangi pertandingan hari ini,” imbuhnya.
Pertandingan PSIS vs Dewa United, di babak pertama tersaji dengan kedua tim bermain terbuka. Jual beli serangan diperagakan kedua tim. Hasilnya, PSIS mencetak gol melalui Sudi Abdallah di menit ke-5.
Namun, keunggulan PSIS tidak berlangsung lama. Dewa United mencetak dua gol melalui Alex Martins pada menit ke-37 dan menit ke-45, menjelang turun minum.
Bobol lagi...
Pada babak kedua, Dewa United langsung menyengat di awal pertandingan melalui gol Alex Martins di menit ke-49. Gol ini mencatatkan Martins mencetak hattrick di pertandingan ini.
PSIS sendiri kesulitan mengembangkan permainan untuk menyamakan kedudukan. Beberapa peluang dari pemain depan tuan rumah gagal berbuah gol. PSIS justru kebobolan lagi melalui gol yang dicetak oleh Ricky Kambuaya pada menit ke 90+4.
Skor 1-4 menjadi hasil akhir laga tersebut. Dengan kekalahan ini PSIS terpaku di peringkat 13 dengan raihan 21 poin. Hasil tersebut didapatkan dari enam kali kemenangan, tiga kali hasil seri dan 12 kali kemenangan.
Sementara itu, Dewa United berada di peringkat empat dengan jumlah 37 poin. Raihan itu didapatkan dari sepuluh kemenangan, tujuh hasil imbang dan empat kali menelan kekalahan.
Editor: Budi Santoso
