Rabu, 19 November 2025

Firdaus menyampaikan, pada tahun 2018 anak didiknya itu bekerja sebagai Satpam. Namun, masih sempat bolak-balik dari Ungaran ke Kabupaten Kudus lantaran diminta Firdaus membantu melatih atlet junior. Triman menetap di Ungaran karena sudah menikah pada tahun 2013.

”Di tahun 2018 itu Triman saya minta melatih anak-anak junior. Kurang dari setahun karena dia juga harus bekerja,” ungkapnya.

Sepengetahuan Firdaus saat masih melatih anak didiknya itu, Triman merupakan sosok atlet berprestasi. Potensinya sebagai atlet atletik begitu bagus. Termasuk saat melatih atlet junior juga bagus.

Pada tahun 2021, Triman diketahuinya menjadi kuli panggul di Pasar Bandungan. Kabar tersebut didapatkan oleh Firdaus saat bertemu dengan Triman di Semarang.

”Selama menjadi kuli panggul, Triman mendapatkan upah 150 ribu hingga 200 ribu dari siang sampai sore. Terkadang Triman juga nyambi menjadi pelatih atletik di Salatiga,” jelasnya.

Firdaus sendiri berharap, ada pihak-pihak di Kabupaten Kudus yang bisa membantu mantan atlet atletik Kudus ini. Bagaimanapun Triman Mugiardi pernah memberi sesuatu yang membanggakan bagi Kudus. Setidaknya ada yang bisa mencarikan pekerjaan yang lebih layak bagi mantan atlet ini.  

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler