Mbappe Tak Mau Dijual, PSG Bisa Hancur-hancuran
Zulkifli Fahmi
Jumat, 11 Agustus 2023 14:59:00
Murianews, Paris – Keputusan Kylian Mbappe pergi dari PSG secara cuma-cuma musim depan telah bulat. Ia pun bakal bebas pergi ke mana saja, termasuk ke Real Madrid klub Impian masa kecilnya dulu.
Rencana itu pun membuat PSG pusing bukan kepalang. Tak mau merugi, PSG pun sudah berusaha menjualnya ke klub lain. Namun, lagi-lagi Mbappe tak mau dijual begitu saja.
Mbappe telah mendeklarasikan bakal bertahan hingga kontraknya benar-benar selesai di PSG. Akibat keputusan itu, PSG dikabarkan mengirimkan surat ke Mega Bintang Prancis itu.
Melansir dari Goal.com, Jumat (11/8/2023), surat tersebut berisi rincian konsekuensi yang akan dihadapi klub bila Mbappe tetap bersikeras meninggalkan PSG secara gratisan musim panas tahun depan.
Isi surat yang dikirim empat hari setelah klausul perpanjangan satu tahun berakhir itu, dimulai dengan merinci kondisi keuangan ’’luar biasa’’ di dalam kontraknya ’’yang tak seorang pun bisa mendapatkannya di kancah sepakbola’’.
Surat itu juga menjelaskan, bila tak mendapatkan uang hasil penjualannya, PSG terpaksa harus menjual deretan pemain bintangnya guna menutupi kerugian finansial.
Kondisi itu akan membuat PSG hanya bisa memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Termasuk memakai jasa pemain dari akademi untuk naik ke tim utama.
Yang lebih parah, PSG menjelaskan dalam suratnya itu sikap Mbappe akan mengarah pada gelombang PHK di klub. Yakni, mereka terpaksa akan melakukan pemecatan massal terhadap para karyawannya demi menyeimbangkan neraca keuangan.
PSG sebenarnya sudah menawari Mbappe untuk mengambil opsi penambahan kontrak satu tahun hingga Juni 2025. Namun, Mbappe menolak mentah-mentah tawaran itu.
Meski Mbappe tetap berlatih dengan tim utama. Namun, namanya tetap masuk ke dalam etalase penjualan klub.
Wajar bila PSG benar-benar dibuat kalang kabut dengan kondisi itu. Apalagi, PSG baru saja kehilangan Lionel Messi yang juga jadi mesin penyedot ekonominya.
Messi memutuskan pergi secara gratisan ke Inter Miami seperti saat Messi datang ke PSG dari Barcelona secara gratisan pula. Messi pergi setelah tak memperpanjang kontraknya yang selesai di akhir Juni 2023 lalu.
Murianews, Paris – Keputusan Kylian Mbappe pergi dari PSG secara cuma-cuma musim depan telah bulat. Ia pun bakal bebas pergi ke mana saja, termasuk ke Real Madrid klub Impian masa kecilnya dulu.
Rencana itu pun membuat PSG pusing bukan kepalang. Tak mau merugi, PSG pun sudah berusaha menjualnya ke klub lain. Namun, lagi-lagi Mbappe tak mau dijual begitu saja.
Mbappe telah mendeklarasikan bakal bertahan hingga kontraknya benar-benar selesai di PSG. Akibat keputusan itu, PSG dikabarkan mengirimkan surat ke Mega Bintang Prancis itu.
Melansir dari Goal.com, Jumat (11/8/2023), surat tersebut berisi rincian konsekuensi yang akan dihadapi klub bila Mbappe tetap bersikeras meninggalkan PSG secara gratisan musim panas tahun depan.
Isi surat yang dikirim empat hari setelah klausul perpanjangan satu tahun berakhir itu, dimulai dengan merinci kondisi keuangan ’’luar biasa’’ di dalam kontraknya ’’yang tak seorang pun bisa mendapatkannya di kancah sepakbola’’.
Surat itu juga menjelaskan, bila tak mendapatkan uang hasil penjualannya, PSG terpaksa harus menjual deretan pemain bintangnya guna menutupi kerugian finansial.
Kondisi itu akan membuat PSG hanya bisa memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Termasuk memakai jasa pemain dari akademi untuk naik ke tim utama.
Yang lebih parah, PSG menjelaskan dalam suratnya itu sikap Mbappe akan mengarah pada gelombang PHK di klub. Yakni, mereka terpaksa akan melakukan pemecatan massal terhadap para karyawannya demi menyeimbangkan neraca keuangan.
PSG sebenarnya sudah menawari Mbappe untuk mengambil opsi penambahan kontrak satu tahun hingga Juni 2025. Namun, Mbappe menolak mentah-mentah tawaran itu.
Meski Mbappe tetap berlatih dengan tim utama. Namun, namanya tetap masuk ke dalam etalase penjualan klub.
Wajar bila PSG benar-benar dibuat kalang kabut dengan kondisi itu. Apalagi, PSG baru saja kehilangan Lionel Messi yang juga jadi mesin penyedot ekonominya.
Messi memutuskan pergi secara gratisan ke Inter Miami seperti saat Messi datang ke PSG dari Barcelona secara gratisan pula. Messi pergi setelah tak memperpanjang kontraknya yang selesai di akhir Juni 2023 lalu.
