Kamis, 20 November 2025

Murianews, DohaTimnas Indonesia U-23 berhasil menyingkirkan Korea Selatan (Korsel) U-23 di babak perempatfinal Piala Asia U-23, Jumat (26/4/2024) dini hari WIIB. Garuda Muda menang lewat adu penalti 11-10 setelah keduanya bermain imbang 2-2 di waktu normal.

Dua gol Timnas Indonesia U-23 dicetak Rafael Struick di menit ke 15 dan 45+3. Sedangkan gol Korsel dicetak lewat gol bunuh diri Komang di menit 45 dan gol Jeong Sang Bin menit ke-84.

Jalannya pertandingan, Korsel langsung menekan Timnas Indonesia. Bahkan, skuad Hwang Sun-hong berhasil mencetak gol lebih dulu di menit ke-7.

Tendangan Lee Kang-hee berhasil menghunus gawang Ernando Ari. Namun, wasit menganulir gol itu lantaran, pemain Korsel lebih dulu offside sebelum bola mengarah ke Lee Kang-hee. Skor pun tetap 0-0.

Tak lama, Timnas Indonesia berusaha melakukan serangannya ke pertahanan Korsel. Namun, sejumlah peluang masih gagal didapatkan anak asuh Shin Tae-yong.

Di menit ke 14, Timnas Indonesia mencoba membongkar pertahanan Korsel. Bermula dari kerja sama Nathan Tjoe dan Witan Sulaiman. Bola kemudian disodorkan ke Marselino Ferdinan.

Pemain bernomor punggung 7 itu mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Sayang, bola membentur Witan dan mengarah ke Rafael Struick.

Tanpa pikir panjang, Struick langsung melepaskan tembakan ke pojok kiri gawang Korsel. Baek Jong-bum gagal menghalau bola dan gol. Skor 1-0 untuk Indonesia.

Tertinggal 1-0, pasukan Taeguk Muda meningkatkan serangannya ke Timnas Indonesia. Namun, pasukan Garuda Muda tak gentar menghadapi serangan. Jual beli serangan pun tersaji.

Di menit ke 31, Timnas Indonesia nyaris menggandakan keunggulannya. Kerja sama cantik Rafael Struick dengan Marselino Ferdinan di kotak pertahanan lawan, hampir membobol gawang Baek Jong-bum. Sayang sepakan Marselino masih melebar.

Korsel pun tak mau kalah. Mereka juga terus menggempur pertahanan Indonesia di menit-menit akhir babak pertama.

Akhirnya, Korsel berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari serangan di sisi kiri pertahanan Indonesia, Eom Ji-sung yang tak maksimal menerima Hong Si-hoo.

Bola liar itu kemudian membentur Komang dan malah meluncur ke gawang Timnas Indonesia. Ernando yang terkejut gagal mengantisipasinya. Skor 1-1.

Tak butuh waktu lama, Timnas Indonesia langsung kembali unggul tiga menit berselang. Lagi-lagi Rafael Struick menjadi aktor untuk menyematkan namanya kembali di papan skor.

Berawal dari umpan jauh Ivar Jenner langsung ke kotak penalti lawan, Struick yang menerima umpan, langsung melakukan gerakan mengecoh bek dan kiper sebelum menceploskan bola ke gawang. Skor 2-1 untuk Indonesia.

Di menit-menit akhir, Timnas Indonesia masih terus memburu untuk menambah keunggulannya. Di menit ke 45+6, Witan Sulaiman nyaris mencatatkan namanya di papan skor.

Lewat sepak pojok, Nathan Tjoe langsung mengarahkan bola ke gawang. Namun, bola berhasil diblok pemain Korsel.

Witan Sulaiman yang mendapatkan bola rebound, mencoba melepaskan tembakan dan sempat membentur bek Korsel untuk mengubah laju bola. Namun, kiper Korsel berhasil menepis bola.

Lemparan ke dalam Pratama Arhan juga membuat kemelut di kotak penalti Korsel. Sayang, Justin Hubner melakukan pelanggaran sebelum melepaskan tembakan usai mendapat bola dari Arhan. Skor 2-1 untuk Indonesia pun bertahan hingga jeda babak pertama.

Di babak kedua, Timnas Indonesia mencoba menambah keunggulannya. Namun, sayang sejumlah peluang yang didapatkan Garuda Muda gagal menjadi gol.

Korsel pun tak mau kalah dengan terus meningkatkan serangannya. Sayang bagi Korsel, bukan gol yang didapatkan. Korsel justru kehilangan satu pemainnya.

Lee Young-jun yang baru masuk dari kursi bangku cadangan mendapatkan kartu merah usai menekel keras Justin Hubner. Ia pun diusir wasit, dan Korsel harus bermain dengan 10 pemain.

Namun, Korsel masih terus menggempur pertahanan Timnas Indonesia U-23. Mereka pun nyaris menyamakan kedudukan, lewat sepakan bebas Jeong Sang-bin. Beruntung Ernando Ari berhasil menghalau bola.

Korsel akhirnya mampu menggandakan kedudukan kembali. Lewat serangan balik cepat yang dilakukan Hong Yun-sang. Pemain nomor 10 itu langsung memberikan umpan terobosan ke Jeong Sang Bin. Gol! Skor kembali imbang 2-2.

Di babak tambahan waktu, kedua tim saling jual beli serangan untuk mencuri keunggulan. Namun, sejumlah peluang yang didapatkan Timnas Indonesia maupun Korsel tak ada yang membuahkan gol.

Akhir laga pun ditentukan dengan babak adu penalti. Di babak ini pun sampai tiga kali dilakukan atau ditentukan hingga penendang ke 12. Dari 12 penendang, hanya satu algojo Timnas Indonesia yang gagal, sementara Korsel terdapat dua pemainnya yang gagal mencetak gol.

Kemenangan Timnas Indonesia vs Korsel ini membuat Garuda Muda berhak melaju ke babak Semifinal Piala Asia U-23. Di laga lain Jepang juga berhasil ke Semifinal Piala Asia U-23 usai menundukkan tuan rumah Qatar, 4-2.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler