Meski sudah berusia 28 tahun dan kenyang pengalaman, tak membuat Sabina berkecil hati. Ia bahkan sudah tak sabar berlatih dengan para pemain muda.
’’Mereka masih muda, pasti ada yang bisa saya pelajari dari mereka. Sebaliknya, mereka juga bisa belajar dari saya. Tetapi, meskipun saya sudah senior, saya masih merasa seperti berusia 17 tahun,” ujar Sabina sambil tertawa riang.
Dengan perbedaan itu, Sabina optimis tetap bisa nyambung dan dapat berhubungan baik.
’’Saya yakin kami akan punya hubungan yang baik,’’ kata Sabina dengan percaya diri.
Atlet Timnas Kazakhstan itu tiba di Indonesia sejak Rabu (13/11/2024). Saat itu ia tiba di Jakarta lebih dulu sebelum akhirnya ke Surabaya pada Kamis (14/11/2024).
Murianews, Surabaya – Bidadari voli asal Kazakhstan Sabina Altynbekova ternyata pernah ikut-ikutan dengan fenomena ’’om telolet om’’. Itu menjadi pengalaman pertamanya terkait Indonesia.
Momen Sabina ikut-ikutan dengan fenomena itu terjadi sekitar lima tahun lalu. Ketika itu, media sosial ramai dengan istilah ’’om telolet om’’.
Dia pun bertanya arti dari ucapan itu pada para penggemarnya. Setelah tahu artinya, atlet kelahiran 5 November 1996 itu pun ikut meramaikannya.
Bahkan, ibu satu anak ini juga mengunggahnya di media sosial miliknya. Reaksi para penggemarnya, terutama dari Indonesia saat itu sangat luar biasa.
Melansir dari Tempo.co, Sabina mengaku sudah sangat penasaran dengan Indonesia sejak lama. Ia juga ingin sekali belajar dan mengerti budaya Indonesia termasuk, bahasanya.
’’Saya juga ingin bertemu dengan saudara-saudara sesama umat musim di sini,’’ kata atlet yang pernah masuk jajaran wanita tercantik dunia itu.
Diketahui, Sabina Altynbekova bakal memperkuat Yogya Falcons di Proliga 2025. Ia akan bermain bersama para pemain yang dipersiapkan untuk Kejuaraan Dunia U21 di Indonesia, Agustus 2025.
Gabung dengan Pemain Muda
Meski sudah berusia 28 tahun dan kenyang pengalaman, tak membuat Sabina berkecil hati. Ia bahkan sudah tak sabar berlatih dengan para pemain muda.
’’Mereka masih muda, pasti ada yang bisa saya pelajari dari mereka. Sebaliknya, mereka juga bisa belajar dari saya. Tetapi, meskipun saya sudah senior, saya masih merasa seperti berusia 17 tahun,” ujar Sabina sambil tertawa riang.
Dengan perbedaan itu, Sabina optimis tetap bisa nyambung dan dapat berhubungan baik.
’’Saya yakin kami akan punya hubungan yang baik,’’ kata Sabina dengan percaya diri.
Sabina sendiri saat ini sudah di Surabaya. Ia telah bergabung dengan tim Yogya Falcons untuk melakukan Training Center (TC).
Atlet Timnas Kazakhstan itu tiba di Indonesia sejak Rabu (13/11/2024). Saat itu ia tiba di Jakarta lebih dulu sebelum akhirnya ke Surabaya pada Kamis (14/11/2024).
