Meski sudah berusia 28 tahun dan kenyang pengalaman, tak membuat Sabina berkecil hati. Ia bahkan sudah tak sabar berlatih dengan para pemain muda.
’’Mereka masih muda, pasti ada yang bisa saya pelajari dari mereka. Sebaliknya, mereka juga bisa belajar dari saya. Tetapi, meskipun saya sudah senior, saya masih merasa seperti berusia 17 tahun,” ujar Sabina sambil tertawa riang, seperti dikutip dari Tempo.co.
Dengan perbedaan itu, Sabina optimis tetap bisa nyambung dan dapat berhubungan baik.
’’Saya yakin kami akan punya hubungan yang baik,’’ kata Sabina dengan percaya diri.
Murianews, Surabaya – Sabina Altynbekova, bidadari voli milik klub Yogya Falcons menebarkan pesan penting untuk para wanita setelah tiba di Indonesia.
Ia diketahui telah tiba di Surabaya, sejak Kamis (14/11/2024) setelah sebelumnya melakukan perjalanan dari Astana, Kazakhstan, Selasa (12/11/2024) dan tiba di Jakarta, Rabu (13/11/2024).
Pesan untuk para wanita itu ia unggah di Story Instagram miliknya, @altynbekova_20, Jumat (11/2024). Unggahan itu ia ambil dari akun Instagram @thealvom.
’’Seorang wanita harus sangat mencintai dirinya sendiri sehingga dia tidak membiarkan siapa pun melanggar batasannya, mengeksploitasi dirinya sendiri, mempermalukan atau tidak menghormatinya,’’ bunyi unggahan tersebut yang telah diterjemahkan dari bahasa Kazakhstan seperti dikutip dari Murianews, Jumat (15/11/2024).
Dalam unggahan itu, Sabina mengajak para perempuan untuk berani mengatakan tidak serta menjauhi toxic relationship.
Ia juga mengajak para wanita untuk dapat melindungi hak dan kepentingannya.
’’Cinta pada diri sendiri memberi kekuatan untuk mengatakan "hentikan" segala perilaku yang tidak dapat diterima terhadapnya,’’ lanjutnya.
Proliga 2025
Diketahui, Sabina Altynbekova bakal memperkuat Yogya Falcons di Proliga 2025. Ia akan bermain bersama para pemain yang dipersiapkan untuk Kejuaraan Dunia U21 di Indonesia, Agustus 2025.
Meski sudah berusia 28 tahun dan kenyang pengalaman, tak membuat Sabina berkecil hati. Ia bahkan sudah tak sabar berlatih dengan para pemain muda.
’’Mereka masih muda, pasti ada yang bisa saya pelajari dari mereka. Sebaliknya, mereka juga bisa belajar dari saya. Tetapi, meskipun saya sudah senior, saya masih merasa seperti berusia 17 tahun,” ujar Sabina sambil tertawa riang, seperti dikutip dari Tempo.co.
Dengan perbedaan itu, Sabina optimis tetap bisa nyambung dan dapat berhubungan baik.
’’Saya yakin kami akan punya hubungan yang baik,’’ kata Sabina dengan percaya diri.
Pertama Datang ke Indonesia
Kedatangannya ke Indonesia merupakan kesempatan pertama kali baginya. Meski begitu, ia merasa punya hubungan dekat dengan Indonesia.
Sebab, jumlah pengikut media sosialnya ternyata banyak dari warga Indonesia.
’’Setelah Asian Junior Women’s Volleyball Championship 2014 di Taiwan, saya mendapatkan banyak sekali follower dari Indonesia. Mereka sering bilang kalau ingin melihat saya bermain voli di Indonesia. sekarang akhirnya bisa terjadi,’’ kata dia.
