Gol spektakuler Rizky Ridho diukir dari dari serangan balik. Rizky Ridho yang menguasai bola langsung melepaskan sepakan dari sisi kiri di luar kotak penalti. Bola yang melambung tinggi tiba-tiba menukik deras hingga tak mampu di antisipasi kiper Arema.
Namun sayang, gol Indah Rizky Ridho di menit ke-62 tak mampu membawa Persija meraih kemenangan. Macan Kemayoran justru diterkam Singo Edan dengan skor 1-3.
Bermain dengan sembilan orang, Persija cukup keteteran di menit-menit akhir. Rizky Ridho pun meminta maaf pada The Jakmania atas hasil negatif itu.
”Saya mewakili teman-teman, mohon maaf untuk hasil ini dan kita akan maju lagi ke depan menatap pertandingan selanjutnya,” kata Ridho dikutip dari Antara, Senin (10/3/2025).
”Kita tidak berpikir bahwa terjadi seperti ini di pertandingan. Tapi dua kartu merah ini sangat cepat dan semuanya bisa terjadi di sepak bola,” kata bek berusia 23 tahun itu.
Murianews, Jakarta – Kapten Persija Jakarta Rizky Ridho mencetak gol indah dan spektakuler saat timunya melawan Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (9/3/2025).
Gol spektakuler Rizky Ridho diukir dari dari serangan balik. Rizky Ridho yang menguasai bola langsung melepaskan sepakan dari sisi kiri di luar kotak penalti. Bola yang melambung tinggi tiba-tiba menukik deras hingga tak mampu di antisipasi kiper Arema.
Namun sayang, gol Indah Rizky Ridho di menit ke-62 tak mampu membawa Persija meraih kemenangan. Macan Kemayoran justru diterkam Singo Edan dengan skor 1-3.
Gol di menit ke-62 itu membuat Singo Edan bangkit dan berbalik unggul lewat gol Pablo De Oliveira dan Dalberto, serta gol bunuh diri Muhammad Ferarri.
Bermain dengan sembilan orang, Persija cukup keteteran di menit-menit akhir. Rizky Ridho pun meminta maaf pada The Jakmania atas hasil negatif itu.
”Saya mewakili teman-teman, mohon maaf untuk hasil ini dan kita akan maju lagi ke depan menatap pertandingan selanjutnya,” kata Ridho dikutip dari Antara, Senin (10/3/2025).
Rizky Ridho sendiri mengaku kecewa gagal mempertahankan rekor positif Persija di kandang. Namun, kartu merah pada Maciej Gajos dan Gustavo Almeida di menit ke-37 membuat timnya kesulitan.
”Kita tidak berpikir bahwa terjadi seperti ini di pertandingan. Tapi dua kartu merah ini sangat cepat dan semuanya bisa terjadi di sepak bola,” kata bek berusia 23 tahun itu.
Kekalahan Pertama di Kandang...
Menurutnya, hasil imbang sudah cukup baik untuk Persija yang bermain dengan sembilan pemain.
”Ketika sudah kejadian, kita harus berjuang semaksimal mungkin di lapangan, sebisa kita semua yang ada di lapangan untuk mempertahankan mungkin untuk seri. Dan ketika kita di locker room, di babak kedua, kita semuanya memiliki komitmen. Yaitu kita agar bisa minimal dapat satu poin,” tambah bek Timnas Indonesia itu.
Hasil negatif dengan Arema FC menjadi kekalahan perdana Persija di kandang sendiri. Bahkan, itu menjadi mematahkan rekor tak terkalahkan 12 pertandingan kandang sebelumnya.
Mereka kini bergabung bersama Dewa United, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Bali United yang menelan satu kali kekalahan dari laga kandang.
Hasil ini membuat Persija tertahan pada posisi keempat dengan 43 poin dan terpaut 11 poin dari Persib di puncak klasemen. Sebaliknya, Arema naik ke posisi ketujuh dengan 39 poin.