Di babak kedua, Liverpool meningkatkan serangan dan makin mendominasi permainan. Pertahanan PSG pun kian tercekik.
Serangan bertubi-tubi terus dilancarkan Mo Salah dan kawan-kawan. Donnarumma pun harus bekerja ekstra keras di bawah mistar.
Sang kiper menunjukkan refleks luar biasa dengan beberapa kali menepis bola yang mengarah ke gawangnya, termasuk penyelamatan dramatis dari sepakan Dembele di babak tambahan waktu.
Setelah skor agregat tetap 1-1 hingga perpanjangan waktu usai, laga harus ditentukan melalui adu penalti. Liverpool sempat unggul lebih dulu lewat eksekusi tenang Salah, tetapi Donnarumma kemudian menjadi penentu kemenangan PSG.
Dua eksekutor Liverpool, Nunez dan Jones berhasil digagalkan Donnarumma yang dengan mudah menepis tembakan mereka.
Di sisi lain, PSG tampil sempurna dengan empat eksekutor mereka, Vitinha, Goncalo Ramos, Dembele, dan Desire Doue sukses menuntaskan tugas mereka untuk membawa tim asuhan Luis Enrique melaju ke babak selanjutnya.
Murianews, Liverpool – Hasil Liga Champions Liverpool vs PSG berakhir dengan kekalahan The Reds di Anfield, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB.
Dalam laga itu, pasukan Arne Slot tumbang lewat drama adu penalti dengan skor 1-4. PSG pun melaju ke perempat final Liga Champions.
Kiper PSG Donnarumma tampil gemilang dalam laga ini dan menciptakan drama di Anfield.
Pada laga itu, Liverpool tampil agresif sejak awal. Namun, PSG mencuri keunggulan lebih dulu di menit ke-12.
Sepakan Bradley Barcola yang dihalau Ibrahima Konate dengan tidak sempurna membuat bola terlepas dari jangkauan kiper Alisson Becker.
Dembele yang berdiri bebas tanpa kawalan dengan mudah menendang bola ke gawang kosong, membungkam publik Anfield.
Ketinggalan satu gol, Liverpool pun makin tancap gas. Mo Salah bahkan nyaris menyamakan kedudukan andai tembakannya yang hampir melewati garis gawang gagal diblok Nuno Mendes.
Ibrahima Konate juga nyaris mencetak gol, namun usahanya digagalkan penyelamatan gemilang Donnarumma.
Babak Kedua...
Di babak kedua, Liverpool meningkatkan serangan dan makin mendominasi permainan. Pertahanan PSG pun kian tercekik.
Liverpool bahkan sempat mencetak gol untuk penyama kedudukan lewat Dominik Szoboszlai. Tapi, wasit menganulirnya karena dalam prosesnya terjadi offside lebih dulu.
Serangan bertubi-tubi terus dilancarkan Mo Salah dan kawan-kawan. Donnarumma pun harus bekerja ekstra keras di bawah mistar.
Sang kiper menunjukkan refleks luar biasa dengan beberapa kali menepis bola yang mengarah ke gawangnya, termasuk penyelamatan dramatis dari sepakan Dembele di babak tambahan waktu.
Setelah skor agregat tetap 1-1 hingga perpanjangan waktu usai, laga harus ditentukan melalui adu penalti. Liverpool sempat unggul lebih dulu lewat eksekusi tenang Salah, tetapi Donnarumma kemudian menjadi penentu kemenangan PSG.
Dua eksekutor Liverpool, Nunez dan Jones berhasil digagalkan Donnarumma yang dengan mudah menepis tembakan mereka.
Di sisi lain, PSG tampil sempurna dengan empat eksekutor mereka, Vitinha, Goncalo Ramos, Dembele, dan Desire Doue sukses menuntaskan tugas mereka untuk membawa tim asuhan Luis Enrique melaju ke babak selanjutnya.
Kemenangan ini menjadi catatan bersejarah bagi PSG. Klub asal Prancis itu menjadi tim keempat dalam sejarah Liga Champions yang berhasil lolos setelah kalah di leg pertama babak gugur saat bermain di kandang sendiri.