Proses kedatangan pemain baru itu bertahap karena perlu adanya negosiasi kesepakatan kontrak dari Persiku dan pemain.
”Nanti lah kita lihat satu persatu siapa saja namanya, ini masih nego kalau deal maka akan bergabung. Kedalaman tim nanti ada dari pemain senior atau muda, yang penting pekerja keras dan berani,” pungkasnya.
Murianews, Kudus – Pelatih kepala Persiku Kudus, Alfiat mengungkapkan alasannya merekrut Tri Oka dan Ferry Cahyo Utomo bergabung ke dalam skuad Persiku Kudus musim depan.
Alfiat mengaku mengetahui karakter dua pemain tersebut. Ia juga mempertimbangkan track record keduanya di musim-musim sebelumnya.
”Saya tahu mereka karena pernah bersama. Saya juga melihat jejak mereka dari tim yang dibela musim sebelumnya, Ferry pernah membela Persipura dan Oka pernah membela Persela,” jelasnya, Rabu (2/7/2025).
Baginya, komposisi tim yang terpenting diisi pemain dengan motivasi tinggi. Para pemain harus memiliki daya juang dan pekerja keras.
Ia menekankan kepada pemain Persiku harus berkomitmen agar selalu mengerahkan kualitas dan kemampuannya untuk mencatatkan sejarah di Persiku.
”Ini ada pemain yang bertahan dan keluar, pemain yang memutuskan bergabung harus berani berjuang dan menorehkan prestasi untuk Persiku,” tegasnya.
Alfiat tidak terlalu berambisi mendatangkan pemain kelas bintang untuk membangun kedalaman skuad Persiku. Menurutnya, sangat percuma apabila tim diisi pemain bintang tapi tidak bekerja keras.
”Musim lalu Persiku diisi nama-nama pemain berkelas di Indonesia tapi kenyataannya masih gagal berprestasi. Oleh karena itu, pemain itu harus bekerja keras dan berprestasi,” ujarnya.
Pemain Lain Menyusul...
Lebih lanjut, Oka dan Ferry akan disusul oleh pemain baru lainnya. Seperti Khoirul Anam, Dheo Budi Prakoso, hingga Eko Saputro yang juga sudah menandatangani kontrak dengan Persiku.
Proses kedatangan pemain baru itu bertahap karena perlu adanya negosiasi kesepakatan kontrak dari Persiku dan pemain.
”Nanti lah kita lihat satu persatu siapa saja namanya, ini masih nego kalau deal maka akan bergabung. Kedalaman tim nanti ada dari pemain senior atau muda, yang penting pekerja keras dan berani,” pungkasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
