Maresca Soal Kartu Merah Roberto Sanchez: Semua Rencana Ambyar

Murianews, Jakarta – Pelatih Chelsea Enzo Maresca mengakui kartu merah kiper Roberto Sanchez di menit awal kala melawan Manchester United (MU) membuatnya seluruh rencananya ambyar.

Roberto Sanchez diganjar kartu merah langsung oleh wasit karena melanggar Bryan Mbeumo. Sejak menit kelima, mereka pun harus bermain dengan 10 pemain.

Kalah jumlah pemain, Chelsea pun langsung dirujak MU dengan dua gol dari Bruno Fernandez di menit ke-14 dan Casemiro (menit ke-37’).

”Setelah tiga atau empat menit, itu sulit untuk menerima kartu merah, karena kartu merah tidak hanya menyulitkan Chelsea, tapi juga klub mana pun,” ungkap Maresca seperti dikutip dari laman resmi klub, Minggu (21/9/2025).

Jalannya pertandingan pun akhirnya kembali berimbang setelah MU juga sama-sama bermain dengan 10 orang pada menit ke 45+4. Itu setelah Casemiro mendapatkan kartu kuning kedua pada pertandingan ini.

Setelah bermain dengan jumlah pemain seimbang, Chelsea pun mendapatkan angin segar dan kembali mencoba mendominasi pertandingan. Hasilnya, sejumlah peluang didapatkannya.

”Kami memiliki dua sampai tiga momen di dalam kotak penalti (di babak kedua), tapi semuanya berubah setelah kartu merah, semua rencana dan segalanya, itu sudah tidak ada lagi,” sambung dia.

Chelsea akhirnya mampu memperkecil ketertinggalannya pada menit ke-80 lewat Trevoh Chalobah. Namun, hingga laga usai kemenangan untuk Manchester United tetap bertahan.

Chelsea Terlempar... 

Laga di Stadion Old Trafford, Minggu (21/9/2025) dini hari itu pun berakhir dengan kemenangan MU 2-1. Kekalahan ini membuat Chelsea harus terlempar ke posisi enam klasemen sementara Liga Inggris dengan delapan poin dari lima laga.

Hasil ini sekaligus mengakhiri torehan tak terkalahkan mereka pada empat pertandingan sebelumnya.

Sementara, kemenangan untuk MU membuat klub setan merah merangsek naik peringkat ke-10 dengan 7 poin dari lima laga. Kemenangan ini pun menjadi titik kebangkitan MU setelah terseok-seok.