Pecat Kluivert, Erick Thohir Bilang Begini
Zulkifli Fahmi
Kamis, 16 Oktober 2025 15:13:00
Murianews, Jakarta – PSSI akhirnya memecat Patrick Kluivert bersama timnya dari kepelatihan Timnas Indonesia, Kamis (16/10/2025).
Dua hasil buruk menjadi di Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menjadi salah satu alasan mantan bomber Barcelona dan Timnas Belanda itu dipecat.
Di bawah kepemimpinannya, Timnas Indonesia keok 2-3 vs Arab Saudi dan tumbang 1-0 dari Irak. Skuad Garuda pun harus mengubur mimpi menuju Piala Dunia 2026.
Usai keputusan itu, Ketua PSSI Erick Thohir menyatakan akan melakukan evaluasi dan menentukan target berikutnya untuk timnas Indonesia.
”Kita akan melakukan evaluasi dan menentukan target bagi Timnas Indonesia berikutnya untuk bisa masuk ranking 100 besar FIFA, Piala Asia 2027, dan Piala Dunia 2030,” ujarnya dikutip dari keterangan resminya, Kamis (16/10/2025).
Sembilan bulan Patrick Kluivert memimpin skuad Garuda, hanya mencatatkan delapan pertandingan yakni tiga kemenangan, sekali seri, dan empat kali kalah.
Tiga kemenangan diraih saat menang 1-0 vs Bahrain dan China di Ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan menggasak China Taipei dengan setengah lusin gol di FIFA matchday.
Sedangkan hasil imbang didapatkan saat melawan Lebanon. Laga FIFA matchday pada 8 September 2025 itu berakhir tanpa gol.
Terima Kasih Kluivert...
Sementara empat kekalahan didapatkan saat melawan Australia (1-5), Jepang (0-6), Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1).
Erick Thohir pun menyampaikan terima kasihnya atas kontribusi yang diberikan Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan.
”Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick & Tim Kepelatihan sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan Timnas Indonesia dan berjuang bersama untuk Merah Putih,” katanya.
Erick Thohir juga menyampaikan terima kasih pada seluruh suporter, para pemain dan keluarganya serta ofisial yang sudah berjuang serta memberikan dukungan untuk timnas Indonesia.
”Terima kasih juga untuk seluruh suporter, pemain beserta keluarga dan ofisial yang sudah berjuang dan memberikan dukungan untuk Timnas Indonesia yang bisa melaju hingga Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang merupakan sejarah dalam dunia sepak bola Indonesia,” jelasnya.
Murianews, Jakarta – PSSI akhirnya memecat Patrick Kluivert bersama timnya dari kepelatihan Timnas Indonesia, Kamis (16/10/2025).
Dua hasil buruk menjadi di Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menjadi salah satu alasan mantan bomber Barcelona dan Timnas Belanda itu dipecat.
Di bawah kepemimpinannya, Timnas Indonesia keok 2-3 vs Arab Saudi dan tumbang 1-0 dari Irak. Skuad Garuda pun harus mengubur mimpi menuju Piala Dunia 2026.
Usai keputusan itu, Ketua PSSI Erick Thohir menyatakan akan melakukan evaluasi dan menentukan target berikutnya untuk timnas Indonesia.
”Kita akan melakukan evaluasi dan menentukan target bagi Timnas Indonesia berikutnya untuk bisa masuk ranking 100 besar FIFA, Piala Asia 2027, dan Piala Dunia 2030,” ujarnya dikutip dari keterangan resminya, Kamis (16/10/2025).
Sembilan bulan Patrick Kluivert memimpin skuad Garuda, hanya mencatatkan delapan pertandingan yakni tiga kemenangan, sekali seri, dan empat kali kalah.
Tiga kemenangan diraih saat menang 1-0 vs Bahrain dan China di Ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan menggasak China Taipei dengan setengah lusin gol di FIFA matchday.
Sedangkan hasil imbang didapatkan saat melawan Lebanon. Laga FIFA matchday pada 8 September 2025 itu berakhir tanpa gol.
Terima Kasih Kluivert...
Sementara empat kekalahan didapatkan saat melawan Australia (1-5), Jepang (0-6), Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1).
Erick Thohir pun menyampaikan terima kasihnya atas kontribusi yang diberikan Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan.
”Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick & Tim Kepelatihan sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan Timnas Indonesia dan berjuang bersama untuk Merah Putih,” katanya.
Erick Thohir juga menyampaikan terima kasih pada seluruh suporter, para pemain dan keluarganya serta ofisial yang sudah berjuang serta memberikan dukungan untuk timnas Indonesia.
”Terima kasih juga untuk seluruh suporter, pemain beserta keluarga dan ofisial yang sudah berjuang dan memberikan dukungan untuk Timnas Indonesia yang bisa melaju hingga Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang merupakan sejarah dalam dunia sepak bola Indonesia,” jelasnya.