Jadwal Liga Indonesia Akan Diselaraskan Dengan Timnas Indonesia

Murianews, Jakarta – Menghadapi musim baru, PSSI akan meminta PT LIB selaku pengelola Liga Indonesia menyelaraskan jadwal pertandingannya. Pertandingan Liga Indonesia diminta disusun selaras dengan jadwal Timnas Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan oleh Ketum PSSI Erick Thohir, melalui akun instagram pribadinya. Menurut Erick Thohir, PSSI dan PT LIB dan seluruh klub, akan melakukan penyelarasan jadwal pertandingan Liga Indonesia.

Penyelarasan jadwal itu diarahkan agar pertandingan berlangsung di liga dengan yang dijalani timnas Indonesia tidak berbenturan. Dengan demikian, semua kepentingan bisa diakomodir untuk mencapai tujuan.

"PSSI dan pengelola Liga Indonesia melakukan rapat bersama untuk memastikan jadwal Timnas Indonesia dan liga bisa berjalan bersama hingga 2027," demikian pernyataan Erick Thohir di akun instagramnya, Kamis (13/6/2024).

Erick Thohir mengatakan, penyelarasan jadwal pertandingan merupakan aspek yang sangat penting untuk sepak bola nasional. Apalagi timnas Indonesia akan menghadapi 10 pertandingan di babak ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sesuai jadwal, Timnas Indonesia akan kembali melakoni laga pada tanggal 5 dan tanggal 10 September 2024. Kemudian tanggal 10 dan tanggal 15 Oktober 202 dan tanggal 14 serta 19 November 2024.

Selanjutnya, memasuki tahun 2025, Timnas Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong juga akan kembali bertanding. Mereka akan bermain pada tanggal 20 dan 25 Maret 2025. Kemudian juga tanggal 5 dan tanggal 10 Juni 2025.

Drawing babak ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dijadwalkan akan dilakukan pada 27 Juni 2024. Acara draawing akan digelar di markas AFC di Kuala Lumpur, Malaysia.

Sebelumnya, Erick mengatakan, PSSI menginginkan agar timnas selalu menjalani persiapan yang matang sebelum melakoni setiap pertandingan sehingga ia meminta pengelola liga untuk menyesuaikan jadwal pertandingannya.

Pihaknya meminta agar para pemain timnas bisa berkumpul minimal tiga atau empat hari sebelum menjalani setiap pertandingan. Sehingga bisa dicapai persiapan yang matang.

"Tidak langsung satu, dua hari berkumpul langsung bertanding, karena ini (pertandingan timnas) kan kelasnya lebih tinggi lagi dan pengelola liga menyanggupi," katanya.