Melalui Real Madrid TV, kubu Los Blancos mencoba menyulut kontroversi untuk memecah konsentrasi. Mereka membuat tekanan terhadap wasit Alejandro Hernandez Hernandez, yang telah ditunjuk, melalui siaran tv milik mereka.
Meski dikemas secara visual profesional, isi video yang dipancarkan Real Madrid TV sangat jelas menunjuan ketidakpercayaan terhadap Hernandez sebagai wasit. Situasi ini jelas saja sangat mungkin memberi tekanan psikologis bagai Hernandez dan mungkin pada kubu Barcelona juga.
Video itu menyebutkan, Madrid hanya meraih tingkat kemenangan 54% saat Hernandez yang memimpin pertandingan. Prosentase ini juga mereka sebutkan sebagai yanng terendah dibandingkan saat dipimpin oleh wasit lain di 10 pertandingan mereka.
Statistik yang diungkapkan oleh Real Madrid TV memang terdengar sangat masuk akal. Namun ketika dipresentasikan menjelang laga El Clasico yang akan dipimpin Hernandez, siaran ini telah membuka ruang kontroversi di publik sepak bola Spanyol.
Lebih menohok, dalam video yang disiarkan Real Madrid TV, juga menampilkan wawancara sang wasit saat masih berusia 12 tahun di tahun 2024. Dalam wawancara itu, wasit Hernandez yang masih bocah menyatakan tim favoritnya adalah Barcelona, lalu Romario dan Laudrup adalah pemain idolanya.
Murianews, Kudus — Laga El Clasico Barcelona vs Madrid akan digelar pada Minggu (11/5/2025) malam WIB di Lluis Companys. Meski laga belum digelar, suasana panas sudah terjadi di luar lapangan. Kubu Real Madrid kembali melakukan tekanan pada wasit yang akan memimpin laga nanti.
Melalui Real Madrid TV, kubu Los Blancos mencoba menyulut kontroversi untuk memecah konsentrasi. Mereka membuat tekanan terhadap wasit Alejandro Hernandez Hernandez, yang telah ditunjuk, melalui siaran tv milik mereka.
Real Madrid TV, saluran resmi klub Real Madrid, diketahui merilis sebuah video berdurasi hampir empat menit yang memunculkan kiprah Hernandez. Video tersebut menyajikan kompilasi berbagai keputusan kontroversial yang dinilai merugikan Real Madrid saat Hernandez memimpin pertandingan mereka di masa lalu.
Meski dikemas secara visual profesional, isi video yang dipancarkan Real Madrid TV sangat jelas menunjuan ketidakpercayaan terhadap Hernandez sebagai wasit. Situasi ini jelas saja sangat mungkin memberi tekanan psikologis bagai Hernandez dan mungkin pada kubu Barcelona juga.
Video itu menyebutkan, Madrid hanya meraih tingkat kemenangan 54% saat Hernandez yang memimpin pertandingan. Prosentase ini juga mereka sebutkan sebagai yanng terendah dibandingkan saat dipimpin oleh wasit lain di 10 pertandingan mereka.
Statistik yang diungkapkan oleh Real Madrid TV memang terdengar sangat masuk akal. Namun ketika dipresentasikan menjelang laga El Clasico yang akan dipimpin Hernandez, siaran ini telah membuka ruang kontroversi di publik sepak bola Spanyol.
Lebih menohok, dalam video yang disiarkan Real Madrid TV, juga menampilkan wawancara sang wasit saat masih berusia 12 tahun di tahun 2024. Dalam wawancara itu, wasit Hernandez yang masih bocah menyatakan tim favoritnya adalah Barcelona, lalu Romario dan Laudrup adalah pemain idolanya.
Pukulan telak...
Sebuah klip singkat dari kubu Madrid, namun telah cukup untuk memberi pukulan telak pada masalah netralitas wasit di laga penuh gengsi antara Barca vs Madrid ini. Pesan yang sangat jelas dari Madrid, wasit Hernandez akan memihak Barcelona.
Uniknya, dari beberapa informasi yang dilansir media di Spanyol, wasit Hernadez Hernandez ternyata juga pernah membuat keputusan kontroversial yang merugikan Barcelona. Salah satu yang paling diingat adalah saat gol Lionel Messi dianulir oleh olehnya.
Gol Messi saat itu diyakini telah terjadi dengan bola telah menggelinding sejauh 57 cm dari garis gawang ke arah dalam. Kejadian itu bahkan memicu amarah Luis Enrique yang saat itu masih menjadi pelatih Barcelona. Dan fakta tentang ini tidak diunggah oleh Real Madrid TV.
Tindakan yang dinilai "menekan wasit" bukan hal baru bagi Real Madrid. Belum lama ini mereka juga mengkritik wasit Ricardo de Burgos Bengoetxea sebelum final Copa del Rey lalu. Wasit ini dikabarkan sampai menangis saat hadir dalam rapat internal, akibat tekanan yang dibuat Madrid.
Dengan aksi Real Madrid di luar lapangan ini, admosfer El Clasico Barcelona vs Madrid saat ini sudah mulai memanas. Bisa dipastikan, drama besar akan terjadi di pertandingan Minggu (11/5/2025) malam WIB.