Murianews, Kudus — Musim ini bisa jadi menjadi musim yang gagal bagi Real Madrid. Namun tidak bagi Kylian Mbappe, yang justru menjalani musim pertamanya di La Liga Spanyol dengan capaian menonjol.
Kekecewaan kolektif Real Madrid, setidaknya akan bisa tertutupi dengan kilau bintang mereka yang berasal dari Prancis ini. Mbappe kini berada di ambang memenangkan dua penghargaan paling prestisius di dunia sepak bola Eropa dan Spanyol.
Di Liga Spanyol, gelar Pichichi Trophy atau Top Skor La Liga Spanyol, hampir pasti akan diberikan padanya. Sepanjang musim ini Mbappe berhasil mencetak 31 gol untuk Real Madrid. Jumlah golnya melebihi yang dikumpulkan bomber Barcelona, Lewandowski.
Berkat ketajamannya itu, Mbappe berikutnya juga hampir pasti mendapatkan gelar Sepatu Emas Eropa. Gelar ini diberikan pada pemain yang dinilai paling tajam seantero Eropa. Catatan 31 gol di La Liga Spanyol memberinya modal besar untuk gelar Sepatu Emas Eropa.
Di arena perburuan gelar European Golden Shoe atau Sepatu Emas Eropa, catatan 31 gol milik Mbappe telah memberinya 62 poin. Jumlah poin ini memang masih mungkin di lewati Mohamed Salah dari Liverpool. Namun syaratnya, Salah harus mencetak hattrick di laga terakhir Liverpool di Liga Inggris.
Musim ini memang mengecewakan bagi Real Madrid, karena gagal merebut trofi di berbagai kompetisi utama. Namun, penampilan konsisten Mbappe dalam urusan mencetak gol setidaknya bisa menjadi pelipur lara dari kegagalan mereka.
Salah satu fakta menarik andai Mbappe berhasil meraih gelar Sepatu Emas Eropa, dia akan mencetak rekor baru sebagai pemenang dengan jumlah gol terendah sejak musim 2013-14. Situasi ini menunjukkan semakin ketat dan disiplinnya strategi pertahanan klub di liga-liga Eropa musim ini.
