Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus — Kylian Mbappe menjadi bulan-bulanan kritik dari banyak media Spanyol setelah gagal bersinar di laga perempatfinal Liga Champions antara Madrid vs Arsenal. Bertanding di Santiago Bernabeu pada Kamis (17/4/2025) dinihari WIB, Los Blancos menyerah 1-2 dan tersingkir dari turnamen.

Mbappe sempat mencetak gol cepat di awal pertandingan, namun dianulir karena offside. Tak lama setelah itu, penyerang asal Prancis ini juga terlibat dalam situasi kontroversial ketika dijatuhkan di kotak penalti dan sempat diyakini mendapat hadiah penalti. Namun, setelah meninjau tayangan ulang melalui VAR, wasit membatalkan keputusan tersebut.

Sepanjang pertandingan, Mbappe memiliki beberapa momen penting, termasuk sundulan menyambut umpan silang di dalam kotak penalti. Namun, striker asal Prancis itu gagal menciptakan ancaman berarti untuk kiper Arsenal, David Raya.

Penderitaan Mbappe kian bertambah ketika ia harus ditarik keluar pada menit ke-75 karena cedera setelah benturan dengan Declan Rice. Sontak setelah pertandingan dirinya harus bergelimang dengan banyak kritik terhadap performanya.

Media-media besar di Spanyol tak segan melontarkan kritik pedas terhadap performa sang Mbappe. Marca yang dikenal pro Madrid, bahkan memberikan nilai 4,5 dari 10 untuk Mbappe. Marca dengan sinis menilai Mbappe "hanya tampil di pinggir lapangan" dan minim kontribusi.

"Dia bukan Mbappe yang kami harapkan dalam pertandingan penting seperti ini," tulis Marca dalam laporan mengenai kegagalan Madrid menciptakan comeback di Liga Champions musim ini.

Mundo Deportivo juga tak kalah tajam dalam mengkritisi permainan Kylian Mbappe. Media yang lebih pro pada Barcelona ini menyebut "Itu adalah malam yang buruk baginya, ketika pemain Prancis itu hampir tidak memiliki peluang, kecuali tembakan yang dialihkan. Ini benar-benar mengecewakan."

Vinicius...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler