Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Perjuangan pebulu tangkis Indonesia Anthony Sinisuka Ginting di panggung Olimpiade Paris 2024 harus terhenti. Ini menyusul kekalahan yang dialami Ginting saat bertanding dengan wakil tuan rumah Toma Junior Popov pada fase grup.

Ginting sebenarnya sudah tampil all out melawan Popov di Porte De La Chapelle Arena, Rabu (31/8/2024). Namun, Ginting akhirnya harus kalah melalui rubber game, 19-21, 21-17, 15-21.

Atas hasil ini, Ginting mengaku kesal dan kecewa karena tidak berhasil menembus babak 16 besar tunggal putra bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.

”Kecewa dan kesal dengan hasil ini. Saya sudah berusaha tapi itu tidak cukup. Lawan memang lebih baik,” kata Ginting dalam keterangan singkat PP PBSI, Kamis (1/8/2024), dilansir dari Antara.

Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu mengaku sebenarnya sudah mengantisipasi perlawanan ketat Popov. “Kami sudah sama-sama belajar kelebihan dan kekurangan masing-masing dan hari ini sebenarnya tidak banyak perbedaan dari pertemuan sebelumnya,” ungkap Ginting.

Unggulan kesembilan itu menilai, dukungan dari publik sendiri juga menjadi semangat tambahan bagi Popov untuk tampil lebih baik pada laga penentuan ini.

Sebelumnya, Jonatan Christie juga sudah tersingkir dalam penyisihan grup. Dengan gugurnya Ginting dan Jonatan Christie, maka untuk pertama kalinya tidak ada satu pun wakil Indonesia dalam sektor tunggal putra pada babak utama Olimpiade, sejak format grup diperkenalkan dalam Olimpiade London 2012.

Indonesia hanya menyisakan dua wakil pada cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Paris 2024. Yakni, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang melangkah ke 16 besar dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang lolos ke perempat final.

Komentar

Terpopuler