Yuni Kartika Beberkan Progres Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade 2024
Vega Ma'arijil Ula
Minggu, 25 Februari 2024 16:18:00
Murianews, Kudus – Humas Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade Paris 2024, Yuni Kartika membeberkan progres kerja timnya. Saat ini di beberapa sektor pertandingan telah mengamankan tempatnya di Olimpiade Paris 2024.
Sebagai penjelasan, tiap-tiap negara memiliki kuota maksimal dua wakil di setiap sektornya. Mulai dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri.
Perlu diketahui, untuk nomor tunggal, pemain tersebut harus berada di peringkat 16 besar. Sedangkan untuk nomor ganda, pemain harus berada di peringkat delapan besar.
Lebih lanjut, proses perhitungan poin dilakukan sejak 1 Mei 2023 hingga 28 April 2024. Penilaian ranking tersebut berdasarkan prestasi yang dicapai di berbagai event.
Beberapa turnamen yang menjadi tolak ukur kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Di antaranya Piala Thomas dan Uber, Piala Sudirman, Kejuaraan Dunia, dan lainnya.
Indonesia saat ini masih berpeluang menambah wakilnya di Olimpiade Paris 2024. Hal ini mengingat fase kualifikasi berakhir pada 28 April 2024.
Yuni menjelaskan, saat ini sudah ada satu perwakilan di tiap-tiap sektor. Mulai dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri.
”Beberapa atlet sudah mengamankan tempat. Seperti di sektor tunggal putra ada Jojo (Jonatan Christie), Ginting (Anthony Sinisuka Ginting), Grego (Gregoria Mariska Tunjung), Apri dan Fadia (Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti) dan Fajri (Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto),” katanya, Minggu (25/2/2024).
Dia menambahkan, untuk sektor ganda campuran masih belum aman. Sebab, belum ada wakil dari Indonesia yang mengamankan tempat untuk Olimpiade Paris 2024.
”Saat ini yang belum safe itu sektor ganda campuran. Untuk sektor lainnya sudah ada perwakilan satu atlet. Sedangkan sektor tunggal putra sudah memastikan dua wakil,” imbuhnya.
Editor: Dani Agus



