Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Partai final kompetisi sepak bola putri di Kudus bertajuk MilkLife Soccer Challenge Kudus Series 2 2024 yang bergulir di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus pada Sabtu (15/6/2024) berlangsung seru dan kompetitif.

SDUT Bumi Kartini Jepara pun berhasil pertahankan gelar di kelompuk umur 12 tahun (KU-12). Prestasi itu direngkuh usai mengalahkan SDIT Al Islam Kudus dengan skor tipis 2-1.

Sementara di KU-10, SDIT Birul Walidin Kudus menjadi pemenangnya usai menaklukkan SDN Jambean 02 Pati dengan skor 3-2.

Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann mengatakan, potensi maupun skill dari 37 tim KU 10 dan 57 tim KU 12 yang terlibat di Kudus Series 2 ini mengalami peningkatan yang cukup baik.

Terlebih karena di Kudus, MilkLife Soccer Challenge sudah berlangsung sebanyak lima kali, para siswi sudah mulai terbiasa dengan pertandingan sepak bola sehingga mereka rutin menjalani latihan secara intensif.

”Di Kudus turnamen sepak bola putri sudah diselenggarakan dari tahun 2023 sebanyak tiga kali. Jadi secara kemampuan para putri Kudus juga semakin berkembang karena sudah lebih sering latihan. Bahkan peningkatannya sangat signifikan,” ucapnya usai penyerahan piala.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin ikut mengapresiasi 1.050 siswi dari 62 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) asal Kudus, Jepara, dan Pati yang telah berjuang meraih kemenangan di tiap laganya.

Ia berharap animo serta peningkatan kualitas ini juga dialami oleh para peserta MilkLife Soccer Challenge di kota-kota berikutnya.

”Selamat kepada para pemenang dan tetap semangat bagi yang belum berhasil. Kami berharap euforia di Kudus menular ke kota lain dan akhirnya membentuk ekosistem pembinaan sepak bola putri yang berkesinambungan. Untuk para peserta di kota lain, terus berlatih demi meraih asa menjadi pesepak bola putri profesional,” ucap Yoppy.

Sementara Adzkiya Almira Shakeena salah satu pemain SD Muhammadiyah Birrul Walidain mengaku senang bisa mengikuti kompetisi sepak bola seperti ini.

”Seneng banget bisa membalas kekalahan di MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 kemarin. Lawannya sama, sedikit grogi dan deg-degan sampai ingin menangis, tapi aku bertekad kuat untuk bisa menang,” ungkapnya.

 

Komentar