Murianews, Kudus – Meskipun tidak ada Cristiano Ronaldo, Al Nassr masih menerima $ 440.000 setelah melewati babak penyisihan grup Liga Champions AFC. Pertandingan terakhir penyisihan Liga Champions AFC, Al Nassr tanpa Ronaldo saat bermain imbang vs Istiklol.
Meski menurunkan tim lapis kedua, klub Saudi Pro League ini tetap tampil mendominasi. Mereka bahkan mengendalikan bola hampir 70% melawan klub Tajikistan itu.
Kemungkinan besar, jika Cristiano Ronaldo bisa bermain, maka Al Nassr akan bisa merebut kemenangan. Meskipun demikian, tanpa kehadiran Ronaldo dan hanya hasil imbang, Al Nassr nyatanya tetap menerima pemasukan dalam jumlah besar
Al Nassr sejauh ini adalah kekuatan dominan di Liga Champions AFC, dan belum merasakan kekalahan. Dengan 14 poin dari 6 pertandingan, klub Arab Saudi memuncaki grup dan maju ke babak 16 besar.
Dengan mencapai babak playoff, mereka dipastikan telah mengantongi 440.000 USD (sekira Rp6,8 Miliar). Bonus pertandingan yang diperoleh dari setiap putaran berbeda, dengan semakin dalam tim masuk akan semakin banyak bonus yang akan didapatkan.
Pemenang Liga Champions AFC akan menerima hadiah sebesar $ 4 juta (atau sekira lebih dari Rp62 Miliar). Melihat bagaimana permainan mereka saat ini, Al Nassr dapat dianggap sebagai salah penantang kuat untuk bisa merebut gelar juara.
Saat melawan Istiklol mereka menunjukkan kekuatan kedalaman tim yang dipimpin oleh Luis Castro. Mereka mulai tanpa pemain kunci seperti Aymeric Laporte. Bahkan pemain bintang Sadio Mane dan Otavio berada di bangku Cadangan, ditambah Ronaldo yang tidak masuk daftar.
Sebelumnya, Al Nassr telah memastikan tiket ke babak penyisihan grup setelah pertandingan ke-5 mereka. Sehingga mereka tampaknya memilih menghindari risiko terkait cedera pada CR7.
Ronaldo mengalami cedera leher saat melawan Persepolis di Liga Champions AFC. Mengambil bagian dalam pertandingan berikutnya melawan Al Hilal, superstar Portugal itu tidak terlihat sepenuhnya pulih.



