Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Manchester City terancam di Liga Champions secara tiba-tiba untuk musim depan. Ini terjadi setelah Girona menunjukan grafik luar biasa di Liga Spanyol musim ini.

Lalu bagaimana bisa? Girona yang bermain di Spanyol mengancam Manchester City yang bermain di Liga Inggris? Semua bisa terjadi karena adanya regulasi yang diterapkan UEFA di Liga Champions.

Berdasarkan hukum UEFA saat ini, dua klub yang dimiliki oleh pihak yang sama, tidak dapat bersaing di liga yang sama. Manchester City dan Girona sendiri ternyata dimiliki oleh City Football Group.

Di Liga Champions, pemilik klub tidak akan dapat memilih tim mana yang akan tampil di Liga Champions. Sebaliknya UEFA akan memutuskan berdasarkan hasil dari kompetisi yang mereka ikuti.

Musim ini, Manchester City mengalami musim yang sangat sulit di Liga Premier Inggris, saat mereka berjuang di posisi ke-4 klasemen. Setelah bangkit kembali untuk mengalahkan Luton Town 2-1 akhir pekan lalu, posisi mereka masih belum jelas.

Sementara itu, Girona musim ini mampu menunjukan diri sebagai salah satu fenomena luar biasa sepakbola Eropa. Pada saat ini mereka bahkan masih terus memimpin di Liga Spanyol.

Girona yang 47% kemepilikannya dipegang City Football Group, mengalahkan Barcelona 4-2 di pekan 16 La Liga Spanyol. Hasil ini membuat mereka berada dua poin di depan Real Madrid di puncak klasemen.

Selain itu, mereka unggul dari Atletico Madrid yang berada di tempat ketiga dengan 34 poin. Dengan satu pertandingan lebih banyak, Atletico unggul selisih gol dari Barcelona.

Situasi Girona di Liga Spanyol, ternyata memberi tekanan pada pemenang Liga Champions 2023 Manchester City. Mereka bisa kehilangan kesempatan bermain di Liga Champions musim depan, jika prestasi mereka kalah dari Girona di Liga Spanyol.

Situasi yang berkembang mengenai hal ini, membuat klub-klub Liga Inggris di posisi enam besar mendapatkan keuntungan. Perubahan format Liga Champions bisa mebuat tim posisi ke-6 di Liga Inggris maju ke Liga Champions, jika Manchester kalah berprestasi dari Girona.

Liga Premier Inggris kemungkinan memiliki setidaknya 5 slot otomatis ke Liga Champions musim depan. Empat tim teratas dipastikan akan lolos, sementara satu slot bonus kemungkinan bisa didapatkan tim-tim Inggris.

Dengan begini, dengan jatah 5 slot, dan Manchester City tersingkir karena keberadaan Girona, maka itu akan menguntungkan tim urutan ke-6. Manchester United, yang saat ini berada di posisi ke-6 berpeluang bisa pergi ke Liga Champions musim depan.

Meski demikian, sisi Manchester United juga memiliki kendala seperti yang dihadapi Manchester City. Komplikasi yang sama membayangi Klub Setan Merah oleh pengambilalihan saham minoritas klub oleh Jim Ratcliffe.

Jim Ratcliffe yang akan membeli 25% saham di Manchester United juga pemilik klub Nice, Prancis saat ini. Oleh karena itu, Manchester United bisa menghadapi masalah yang sama seperti City karena Nice saat ini berada di urutan kedua di Ligue 1 Prancis.

Dalam hal ini, jika tidak ada perubahan aturan, tempat terakhir dari Liga Premier akan jatuh ke Newcastle United. Klub ini berada di posisi ke-7 Liga Inggris.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler