Aksi Yacob Sayuri Kolongi Pemain Irak Jadi Sorotan
Budi Santoso
Selasa, 16 Januari 2024 09:56:00
Murianews, Kudus – Aksi JYacob Sayuri yang kolongi pemain Irak menjadi sorotan. Aksi pemain asal PSM Makassar ini dianggap luar biasa saat Timnas Indonesia bentrok vs Irak.
Timnas Indonesia menelan kekalahan 1-3 dari Irak di pertandingan perdana penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Senin (15/1/2024) malam WIB. Kekalahan ini tentu mengecewakan, namun media internasional memberikan pujian.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Ahmed bin Ali itu, Timnas Indonesia yang turun dengan pemain muda, dinilai pantas tampil di panggung besar Piala Asia. Meski kalah penampilan para pemain muda Timnas Indonesia dinilai berani.
Timnas Indonesia memang hanya mencetak hanya satu gol di pertandingan ini. Namun gol yang terjadi dianggap sebagai sebuah unjuk kekuatan yang berani dari pemain-pemain muda Timnas Indonesia.
Dalam laga ini, Irak terlebih dahulu berhasil membuka keunggulan melalui tendangan Mohanad Ali pada menit ke-17. Timnas Indonesia menyamakan kedudukan lewat gol Marselino Ferdinan, memanfaatkan umpan apik dari Yakob Sayuri pada menit ke-37'.
Keberanian dan Aksi Yakob Sayuri pada akhirnya menjadi sorotan media iternasionall. Yakob melalukan nutmeg (mengkolongkan bola)ke pemain Irak dan mengirim umpan jauh di kotak penalti.
Umpan Yacob Sayuri terlihat sangat indah dilihat dari prosesnya. Berikutnya ketika umpan itu diselesaikan dengan sempurna oleh Marselino, semua melihat itu adalah proses gol yang berkelas dan berani dari anak-anak muda Timnas Indonesia.
Media olahraga dunia, ESPN, turut menyoroti hasil yang diraih Timnas Indonesia saat melawan Irak ini. Terutama aksi Yacob Sayuri dan Marcelino Ferdinan. Dua pemain muda Timnas Indonesia ini dianggap luar biasa.
Mereka menyoroti penampilan Marselino dkk dan memberikan pujian atas perjuangan yang dilakoni Timans Indonesia yang didominasi pemain muda. Secara khusus, ESPN memberikan pujian kepada Marselino Ferdinan yang masih berusia 19 tahun.
Penempatan posisi Marselino dianggap sangat hebat. Pemain asal klub Belgia, KMSK Deinze ini muncul dari tiang jauh untuk memberikan sentuhan akhir yang berbuah gol.
Selain mencetak gol, Marselino juga sempat membuat jantung pendukung Indonesi berdebar kala di menit 10' sebuah peluang pertama ia ciptakan. Memanfaatkan bola liar hasil buangan kiper Irak, Marselino melakukan lob bola melewati kiper Irak yang maju.
Sayangnya lambungan bola itu masih mengenai mistar gawang. Sehingga peluang yang cukup mengesankan itu akhirnya menguap.
"Namun meski kalah, Indonesia – dan beberapa talenta muda mereka yang cemerlang – membuktikan bahwa mereka layak berada di panggung terbesar di benua ini," begitu ESPN menurunkan laporannya.
"Dan saat ini, belum ada talenta yang lebih cemerlang di jajaran Merah Putih selain Marselino Ferdinan. Masih berusia 19 tahun, Marselino telah dianggap sebagai talenta terbesar Indonesia dalam beberapa tahun terakhir sejak ia muncul dua tahun lalu," lanjut ESPN.
Marselino bukan satu-satunya pemain muda yang bermain di laga ini. Ada pula Pratam Arhan serta yang juga bermain cukup bagus di sisi kiri sebagai full bek. Pemain lainnya yakni yang masih berusia 20 tahun, ada Ivar Jenner, Justin Hubner yang memberi nuansa berbeda di lini tengah.
Murianews, Kudus – Aksi JYacob Sayuri yang kolongi pemain Irak menjadi sorotan. Aksi pemain asal PSM Makassar ini dianggap luar biasa saat Timnas Indonesia bentrok vs Irak.
Timnas Indonesia menelan kekalahan 1-3 dari Irak di pertandingan perdana penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Senin (15/1/2024) malam WIB. Kekalahan ini tentu mengecewakan, namun media internasional memberikan pujian.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Ahmed bin Ali itu, Timnas Indonesia yang turun dengan pemain muda, dinilai pantas tampil di panggung besar Piala Asia. Meski kalah penampilan para pemain muda Timnas Indonesia dinilai berani.
Timnas Indonesia memang hanya mencetak hanya satu gol di pertandingan ini. Namun gol yang terjadi dianggap sebagai sebuah unjuk kekuatan yang berani dari pemain-pemain muda Timnas Indonesia.
Dalam laga ini, Irak terlebih dahulu berhasil membuka keunggulan melalui tendangan Mohanad Ali pada menit ke-17. Timnas Indonesia menyamakan kedudukan lewat gol Marselino Ferdinan, memanfaatkan umpan apik dari Yakob Sayuri pada menit ke-37'.
Keberanian dan Aksi Yakob Sayuri pada akhirnya menjadi sorotan media iternasionall. Yakob melalukan nutmeg (mengkolongkan bola)ke pemain Irak dan mengirim umpan jauh di kotak penalti.
Umpan Yacob Sayuri terlihat sangat indah dilihat dari prosesnya. Berikutnya ketika umpan itu diselesaikan dengan sempurna oleh Marselino, semua melihat itu adalah proses gol yang berkelas dan berani dari anak-anak muda Timnas Indonesia.
Media olahraga dunia, ESPN, turut menyoroti hasil yang diraih Timnas Indonesia saat melawan Irak ini. Terutama aksi Yacob Sayuri dan Marcelino Ferdinan. Dua pemain muda Timnas Indonesia ini dianggap luar biasa.
Mereka menyoroti penampilan Marselino dkk dan memberikan pujian atas perjuangan yang dilakoni Timans Indonesia yang didominasi pemain muda. Secara khusus, ESPN memberikan pujian kepada Marselino Ferdinan yang masih berusia 19 tahun.
Penempatan posisi Marselino dianggap sangat hebat. Pemain asal klub Belgia, KMSK Deinze ini muncul dari tiang jauh untuk memberikan sentuhan akhir yang berbuah gol.
Selain mencetak gol, Marselino juga sempat membuat jantung pendukung Indonesi berdebar kala di menit 10' sebuah peluang pertama ia ciptakan. Memanfaatkan bola liar hasil buangan kiper Irak, Marselino melakukan lob bola melewati kiper Irak yang maju.
Sayangnya lambungan bola itu masih mengenai mistar gawang. Sehingga peluang yang cukup mengesankan itu akhirnya menguap.
"Namun meski kalah, Indonesia – dan beberapa talenta muda mereka yang cemerlang – membuktikan bahwa mereka layak berada di panggung terbesar di benua ini," begitu ESPN menurunkan laporannya.
"Dan saat ini, belum ada talenta yang lebih cemerlang di jajaran Merah Putih selain Marselino Ferdinan. Masih berusia 19 tahun, Marselino telah dianggap sebagai talenta terbesar Indonesia dalam beberapa tahun terakhir sejak ia muncul dua tahun lalu," lanjut ESPN.
Marselino bukan satu-satunya pemain muda yang bermain di laga ini. Ada pula Pratam Arhan serta yang juga bermain cukup bagus di sisi kiri sebagai full bek. Pemain lainnya yakni yang masih berusia 20 tahun, ada Ivar Jenner, Justin Hubner yang memberi nuansa berbeda di lini tengah.