Sengatan Slovakia Beri Harapan Tim Kecil di Piala Eropa 2024

Murianews, Kudus – Sengatan Slovakia atas Belgia di Euro 2024, menjadi kejutan awal di turnamen ini. Keberhasilan menang 1-0 atas Belgia, memberi harapan bagi tim-tim kecil yang berlaga di Piala Eropa 2024.

Pelatih Slovakia, Francesco Calzona menyebutka, kemenangan 1-0 timnya atas Belgia adalah motivasi besar bagi tim-tim kecil yang ada di Euro 2024. Tim-tim kecilpun menurutnya bisa bersaing di Piala Eropa 2024.

Slovakia menang berkat gol tunggal Ivan Schranz pada babak pertama. Sedangkan Belgia harus menerima kenyataan saat dua gol Lukaku semuanya dianulir VAR. Kemenangan itu membuat langkah Slovakia lebih terbuka menuju fase berikutnya di Euro 2024.

"Jika Anda mau, tim-tim yang lebih kecil telah membuat kemajuan dan kita dapat memberikan masalah untuk tim-tim besar,” kata Francesco Calzona seperti dilansir Antara dari AFP, Selasa (18/6/2024).

“Slovakia adalah negara kecil tapi begitu banyak orang yang datang untuk mendukung kami. Melihat pria, wanita dan anak-anak dengan senyum di wajah mereka adalah momen yang mengharukan,” tambahnya.

Berdasarkan peringkat FIFA, Belgia berada pada posisi tiga sedangkan Slovakia di urutan 48. Calzona pun bangga karena timnya telah bekerja keras untuk mengalahkan tim papan atas.

"Tentu saja ada upaya ekstra untuk mengalahkan Belgia. Mereka adalah tim kelas atas," kata Calzona yang akan melatih Napoli seusai Piala Eropa 2024.

“Memang benar tim-tim kecil sudah mengalami kemajuan. Namun masih ada kesenjangan yang besar dan kami harus bekerja keras. Itu tidak mudah," katanya menambahkan.

Berikutnya Slovakia akan menghadap Ukraina yang baru saja menelan kekalahan 0-3 dari Rumania. Pertandingan ini akan berlangsung Jumat (21/6/2024) akhir pekan ini.

Tentang pertandingan vs Ukraina, Calzona memperingatkan timnya untuk bersikap waspada. Karena Ukraina lebi difavoritkan lolos dari fase grup bersama Belgia.

"Di luar dugaan, dua tim yang difavoritkan lolos justru kalah dalam pertandingan pertamanya. Mereka ingin membalas dendam tapi kami tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang kami miliki," tutup Calzona.