Usai Juara, Timnas Argentina Dilaporkan ke FIFA, Ada Apa?
Budi Santoso
Rabu, 17 Juli 2024 11:51:00
Murianews, Kudus – Timnas Argentina baru saja berhasil merebut gelar Juara Copa America 2024. Pada pertandingan final Lionel Messi dkk berhasil menang 1-0 atas Kolombia lewat pertandingan yang harus diselesaikan dengan babak tambahan waktu.
Namun hanya dua hari setelah mereka merebut gelar, muncul kabar jika mereka dilaporkan ke FIFA (Federasi Sepak Bila Internasional). Seperti dilansir Antara dari AFP, adalah FFF (Federasi Sepak Bola Prancis) yang melaporkan Timnas Argentina ke FIFA itu.
Laporan FFF ke FIFA ini disebut berkaitan dengan sikap rasialis yang ditunjukan para pemain Argentina kepada pemainn Timnas Prancis. Presiden FFF Philippe Diallo menyatakan sangat mengutuk pernyataan rasis dan diskriminatif yang diarahkan pemain Timnas Argentina pada pemain Timnas Prancis itu.
"(Itu) Karena bertentangan dengan nilai-nilai olahraga dan hak asasi manusia, presiden FFF memutuskan untuk secara langsung menggugat Federasi Sepak Bola Argentina dan FIFA dengan mengajukan Langkah hukum atas pernyataan ofensif yang rasis diskriminatif," demikian pernyataan resmi FFF.
Sikap rasialis itu diduga terjadi saat para pemain Timnas Argentina merayakan gelar juara Copa America 2024. Dalam video yang beradar di media sosial, pemain timnas Argentina, Enzo Fernandez, meneriakkan sorakan rasis yang menghina penyerang Prancis Kylian Mbappe.
Entah memang disengaja atau tidak, kejadian ini seperti mengulang kejadian di tahun 2022. Saat itu Timnas Argentina merayakan gelar Juara Piala Dunia 2022 Fernandez juga meneriakkan lagu kemenangan Argentina. Kylian Mbappe dalam sebuah nyanyian disebutnya sebagai pemain keturunan yang membela Les Bleus.
Menteri Olahraga Prancis Amelie Oudea-Castera juga menyatakan kegeramannya. Amelie Oudea meminta FIFA agar mengambil tindakan, karena kejadian ini terus berulang-ulang dilontarkan kepada timnas Prancis.
"Menyedihkan. Perilaku semakin tidak dapat diterima karena diulang-ulang. FIFA: Reaksi?," tulis Oudea-Castera diungguhan platform X.
Sementara itu, rekan setim Enzo Fernandez di Chelsea yang juga pemain timnas Prancis, Wesley Fofana, mengkritik keras video yang beredar di media sosial itu. Menurutnya hal itu merupakan bentuk ujaran yang mengandung aksi rasisme.
"Sepak bola pada 2024: tanpa rasisme sama sekali," kata pemain internasional Prancis itu dalam X.
Timnas Argentina dan Prancis memang telibat dalam rivalitas sengit sejak Piala Dunia 2016. Saat itu Timnas Argentina dikalahkan Prancis di babak 16 Besar. Dendam itu terbalas di Final Piala Dunia 2022, saat Messi dkk berhasil menang lewat adu tendangan penalti.
Namun tidak ada yang menduga, jika usai Argentina Juara Copa America 2024, perayaan mereka ternyata tetap bersinggungan dengan pemain Prancis. Sepertinya rivalitas kedua tim memang sudah mengakar.
Murianews, Kudus – Timnas Argentina baru saja berhasil merebut gelar Juara Copa America 2024. Pada pertandingan final Lionel Messi dkk berhasil menang 1-0 atas Kolombia lewat pertandingan yang harus diselesaikan dengan babak tambahan waktu.
Namun hanya dua hari setelah mereka merebut gelar, muncul kabar jika mereka dilaporkan ke FIFA (Federasi Sepak Bila Internasional). Seperti dilansir Antara dari AFP, adalah FFF (Federasi Sepak Bola Prancis) yang melaporkan Timnas Argentina ke FIFA itu.
Laporan FFF ke FIFA ini disebut berkaitan dengan sikap rasialis yang ditunjukan para pemain Argentina kepada pemainn Timnas Prancis. Presiden FFF Philippe Diallo menyatakan sangat mengutuk pernyataan rasis dan diskriminatif yang diarahkan pemain Timnas Argentina pada pemain Timnas Prancis itu.
"(Itu) Karena bertentangan dengan nilai-nilai olahraga dan hak asasi manusia, presiden FFF memutuskan untuk secara langsung menggugat Federasi Sepak Bola Argentina dan FIFA dengan mengajukan Langkah hukum atas pernyataan ofensif yang rasis diskriminatif," demikian pernyataan resmi FFF.
Sikap rasialis itu diduga terjadi saat para pemain Timnas Argentina merayakan gelar juara Copa America 2024. Dalam video yang beradar di media sosial, pemain timnas Argentina, Enzo Fernandez, meneriakkan sorakan rasis yang menghina penyerang Prancis Kylian Mbappe.
Entah memang disengaja atau tidak, kejadian ini seperti mengulang kejadian di tahun 2022. Saat itu Timnas Argentina merayakan gelar Juara Piala Dunia 2022 Fernandez juga meneriakkan lagu kemenangan Argentina. Kylian Mbappe dalam sebuah nyanyian disebutnya sebagai pemain keturunan yang membela Les Bleus.
Menteri Olahraga Prancis Amelie Oudea-Castera juga menyatakan kegeramannya. Amelie Oudea meminta FIFA agar mengambil tindakan, karena kejadian ini terus berulang-ulang dilontarkan kepada timnas Prancis.
"Menyedihkan. Perilaku semakin tidak dapat diterima karena diulang-ulang. FIFA: Reaksi?," tulis Oudea-Castera diungguhan platform X.
Sementara itu, rekan setim Enzo Fernandez di Chelsea yang juga pemain timnas Prancis, Wesley Fofana, mengkritik keras video yang beredar di media sosial itu. Menurutnya hal itu merupakan bentuk ujaran yang mengandung aksi rasisme.
"Sepak bola pada 2024: tanpa rasisme sama sekali," kata pemain internasional Prancis itu dalam X.
Timnas Argentina dan Prancis memang telibat dalam rivalitas sengit sejak Piala Dunia 2016. Saat itu Timnas Argentina dikalahkan Prancis di babak 16 Besar. Dendam itu terbalas di Final Piala Dunia 2022, saat Messi dkk berhasil menang lewat adu tendangan penalti.
Namun tidak ada yang menduga, jika usai Argentina Juara Copa America 2024, perayaan mereka ternyata tetap bersinggungan dengan pemain Prancis. Sepertinya rivalitas kedua tim memang sudah mengakar.
