Di Piala Dunia 2022, Arab Saudi menciptakan salah satu momen paling mengejutkan dalam sejarah turnamen dengan mengalahkan Argentina, yang kemudian menjadi juara.
Kemenangan tersebut tidak hanya meningkatkan reputasi sepak bola Saudi. Tetapi juga menjadi simbol kebangkitan olahraga di negara tersebut.
Keberhasilan ini sejalan dengan visi besar Arab Saudi untuk menjadi pusat olahraga global didukung oleh program ambisius Visi 2030 mereka. Negara ini telah menjadi tuan rumah berbagai acara olahraga internasional.
Itu termasuk kompetisi tinju kelas dunia, Formula 1, dan turnamen golf. Piala Dunia 2034 diproyeksikan menjadi katalis bagi pengembangan infrastruktur dan pengakuan global yang lebih besar.
Dengan memenangkan hak tuan rumah Piala Dunia 2034, Arab Saudi akan membawa Piala Dunia ke Timur Tengah untuk kedua kalinya dalam sejarah. Sebelumnya Qatar telah menjadi tuan rumah pada tahun 2022.
Murianews, Kudus – FIFA secara resmi telah menunjuk Arab Saudi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034. Keputusan ini memperkuat posisi negara tersebut sebagai pusat olahraga global yang berkembang pesat.
Keputusan ini tidak mengejutkan mengingat Arab Saudi menjadi satu-satunya kandidat. Itu terjadai setelah Australia dan Indonesia memutuskan untuk mundur dari proses pencalonan (bidding).
Pemilihan Tuan Rumah Piala Dunia 2034
Proses pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2034 dimulai pada Oktober 2023, dengan waktu hanya satu bulan untuk negara-negara menyatakan minatnya. Sesuai aturan FIFA, Piala Dunia 2034 dibuka untuk negara-negara dari Asia dan Oseania.
Karena Piala Dunia 2026 akan diadakan di Amerika Utara. Kemudian Piala Dunia 2030 akan melibatkan tuan rumah dari Eropa, Afrika, dan Amerika Selatan.
Arab Saudi mendapatkan posisi teratas setelah mendapatkan skor rata-rata 4,2 dari 5 dalam laporan evaluasi FIFA. Angka ini merupakan skor tertinggi dalam sejarah bidding Piala Dunia.
Proposal mereka dinilai sangat kuat dari segi infrastruktur, kapasitas logistik, dan ambisi untuk menjadi tuan rumah acara global besar. Sehingga FIFA memilihynya menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.
Arab Saudi di Dunia Sepak Bola
Arab Saudi telah berpartisipasi di 6 edisi Piala Dunia (1994, 1998, 2002, 2006, 2018, dan 2022). Penampilan perdana mereka di Piala Dunia 1994 menjadi yang paling mengesankan, saat mereka mencapai babak 16 besar dengan gol ikonik Saeed Al-Owairan melawan Belgia.
Piala Dunia...
Di Piala Dunia 2022, Arab Saudi menciptakan salah satu momen paling mengejutkan dalam sejarah turnamen dengan mengalahkan Argentina, yang kemudian menjadi juara.
Kemenangan tersebut tidak hanya meningkatkan reputasi sepak bola Saudi. Tetapi juga menjadi simbol kebangkitan olahraga di negara tersebut.
Arab Saudi dan Transformasi Olahraga
Keberhasilan ini sejalan dengan visi besar Arab Saudi untuk menjadi pusat olahraga global didukung oleh program ambisius Visi 2030 mereka. Negara ini telah menjadi tuan rumah berbagai acara olahraga internasional.
Itu termasuk kompetisi tinju kelas dunia, Formula 1, dan turnamen golf. Piala Dunia 2034 diproyeksikan menjadi katalis bagi pengembangan infrastruktur dan pengakuan global yang lebih besar.
Dengan memenangkan hak tuan rumah Piala Dunia 2034, Arab Saudi akan membawa Piala Dunia ke Timur Tengah untuk kedua kalinya dalam sejarah. Sebelumnya Qatar telah menjadi tuan rumah pada tahun 2022.