“Cedera Martinez membuka peluang besar bagi Araujo. Jika dia bisa memanfaatkannya, ini akan menjadi momen kebangkitannya di Barcelona,” komentar seorang analis sepak bola lokal.
Cedera Inigo Martinez disebut datang di saat yang kurang tepat. Barcelona menghadapi jadwal padat yang menuntut rotasi pemain. Setelah kembali dari Arab Saudi, mereka akan bertemu Real Betis di babak 16 besar Copa del Rey, Rabu (15/1/2025) waktu Spanyol.
Tanpa Martinez, Flick harus segera menemukan formula baru untuk menjaga lini pertahanan Barcelona agar tetap solid. Kehadiran pemain muda seperti Jules Kounde dan Eric Garcia juga menjadi sorotan.
Namun, pengalaman dan kepercayaan diri Araujo bisa menjadi faktor pembeda dalam menghadapi tekanan di pertandingan-pertandingan krusial. Sehingga peluangnya untuk menggantikan Inigo Martinez lebih besar.
Pertandingan melawan Real Betis akan menjadi ujian berat pertama bagi Barcelona tanpa Martinez, setelah kemenangan atas Madrid. Namun, ini juga menjadi panggung bagi pemain-pemain lain untuk menunjukan kemampuannnya.
Murianews, Kudus – Barcelona merayakan kemenangan gemilang 5-2 atas Real Madrid di El Clasico Piala Super Spanyol, Senin (13/1/2025). Namun, kemenangan itu dibayangi oleh kabar buruk, dengan cederanya bek tengah andalan mereka, Inigo Martinez.
Inigo Martinez meninggalkan lapangan pada menit ke-28 akibat robekan otot paha belakang di kaki kanannya. Kehilangan pemain berusia 33 tahun ini menjadi pukulan berat bagi pelatih Hansi Flick.
Dengan 27 penampilan musim ini, Martinez telah menjadi tembok kokoh yang menopang pertahanan Barcelona, perannya tak tergantikan. Kini akibat cedera ini, Inigo Martinez setidaknya harus absen selama sepekan.
“Martinez adalah pemimpin di lini belakang kami. Kehilangannya menjadi tantangan besar di tengah jadwal yang sangat padat,” ujar Flick dalam konferensi pers, dilansir Mundo Deportivo.
Absennya Martinez membuka peluang besar bagi Ronald Araujo untuk kembali membuktikan kualitasnya. Bek asal Uruguay itu sempat dirumorkan tidak puas dengan situasinya di Barcelona, terutama setelah kabar ketertarikan klub terhadap Jonathan Tah dari Bayer Leverkusen.
Bahkan, Juventus disebut-sebut ingin mendatangkannya di bursa transfer Januari. Namun, nasib tampaknya memberi Araujo kesempatan kedua. Dengan Barcelona membutuhkan stabilitas di lini belakang, peran Araujo akan sangat krusial.
Fans Barcelona kini berharap Araujo bisa menggatikan posisi Inigo Martinez dengan kekuatan sepandan. Kesempatan ini harus bisa menjadi motivasi untuk membuktikan diri sebagai pemain kunci di tim.
Cedera Martinez...
“Cedera Martinez membuka peluang besar bagi Araujo. Jika dia bisa memanfaatkannya, ini akan menjadi momen kebangkitannya di Barcelona,” komentar seorang analis sepak bola lokal.
Cedera Inigo Martinez disebut datang di saat yang kurang tepat. Barcelona menghadapi jadwal padat yang menuntut rotasi pemain. Setelah kembali dari Arab Saudi, mereka akan bertemu Real Betis di babak 16 besar Copa del Rey, Rabu (15/1/2025) waktu Spanyol.
Tanpa Martinez, Flick harus segera menemukan formula baru untuk menjaga lini pertahanan Barcelona agar tetap solid. Kehadiran pemain muda seperti Jules Kounde dan Eric Garcia juga menjadi sorotan.
Namun, pengalaman dan kepercayaan diri Araujo bisa menjadi faktor pembeda dalam menghadapi tekanan di pertandingan-pertandingan krusial. Sehingga peluangnya untuk menggantikan Inigo Martinez lebih besar.
Pertandingan melawan Real Betis akan menjadi ujian berat pertama bagi Barcelona tanpa Martinez, setelah kemenangan atas Madrid. Namun, ini juga menjadi panggung bagi pemain-pemain lain untuk menunjukan kemampuannnya.