Meski mencetak beberapa prestasi, kegagalan timnas Indonesia yang diperkuat mayoritas pemain muda di Piala AFF 2024 menjadi salah satu alasan PSSI memutuskan untuk memecatnya.
Keputusan ini tentu saja sangat mengecewakan dirinya. Namun Shin Tae-yong menegaskan dirinya tetap mencintai Indonesia meski sudah tidak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia.
"Meskipun saya akan pulang (ke Korea Selatan), saya berencana untuk sering kembali (ke Indonesia) karena saya mencintai Indonesia," katanya.
Posisi Shin Tae-yong kini digantikan oleh mantan pemain bintang Belanda, Patrick Kluivert. Dengan pengalaman internasionalnya, Kluivert diharapkan mampu melanjutkan fondasi yang telah dibangun oleh Shin Tae Yong dan membawa sepak bola Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.
Murianews, Kudus – Pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan rasa bingungnya setelah dipecat mendadak oleh Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI). Dalam sebuah acara baru-baru ini di Indonesia, pelatih asal Korea Selatan itu menceritakan pengalamannya menerima kabar tersebut secara tiba-tiba.
Shin Tae-yong menyatakan dirinya diberitahu tentang pemecatan itu hanya beberapa jam sebelum diumumkan kepada publik. Sehingga dirinya sangat kaget dan bingung.
"Federasi Sepak Bola Indonesia memberi tahu saya tentang pemecatan saya pada pukul 9:40 pagi pada tanggal 6 Januari dan mengumumkan bahwa pelatih baru akan tiba pada pukul 12 siang hari itu. Itu tidak masuk akal, tetapi saya dengan rendah hati menerimanya," ungkap Shin Tae Yong, seperti dilansir Thethao247.
Meski merasa kecewa, Shin Tae-yong mengaku tetap berusaha untuk menerima keputusan tersebut dengan lapang dada. Keputusan PSSI itu akhirnya tetap bisa diterimanya.
Shin Tae Yong meninggalkan jejak hebat selama hampir lima tahun masa baktinya menangani Timnas Indonesia. Prestasinya meliputi, membawa Timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020 dan mencapai semifinal Piala AFF 2022.
Kemudian Shin Tae-yong berhasl membawa Timnas Indonesia untuk pertama kalinya melaju hingga 16 Besar di Piala Asia 2023. Timnas Indonesia juga berhasil dibawanya melaju hingga babak ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sebuah pencapaian yang belum pernah dijangkau Timnas Indonesia pada sebelumnya. Sedankan di Timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong berhasil mencapai semifina Piala Asia U23 2024.
Tetap dipecat...
Meski mencetak beberapa prestasi, kegagalan timnas Indonesia yang diperkuat mayoritas pemain muda di Piala AFF 2024 menjadi salah satu alasan PSSI memutuskan untuk memecatnya.
Keputusan ini tentu saja sangat mengecewakan dirinya. Namun Shin Tae-yong menegaskan dirinya tetap mencintai Indonesia meski sudah tidak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia.
"Meskipun saya akan pulang (ke Korea Selatan), saya berencana untuk sering kembali (ke Indonesia) karena saya mencintai Indonesia," katanya.
Posisi Shin Tae-yong kini digantikan oleh mantan pemain bintang Belanda, Patrick Kluivert. Dengan pengalaman internasionalnya, Kluivert diharapkan mampu melanjutkan fondasi yang telah dibangun oleh Shin Tae Yong dan membawa sepak bola Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.