Ia juga mengakui bahwa perbedaan kualitas saat ini dengan musim-musim sebelumnya cukup terasa. Tetapi sekali lagi dirinya tetap optimistis bahwa Man City akan segera bangkit.
"Kami memang belum mencapai level terbaik seperti yang kami lakukan di musim-musim sebelumnya. Namun, kami tetap bermain dengan kepribadian yang kuat, dan itu adalah fondasi kokoh untuk membangun masa depan," tegasnya.
Murianews, Kudus - Man City harus menelan pil pahit di Etihad setelah tumbang 0-2 dari Liverpool di laga pekan ke-26 Liga Inggris 2024/25. Namun, alih-alih meratapi kekalahan, pelatih Pep Guardiola justru menebar optimisme.
Dengan penuh keyakinan, ia menegaskan masa depan Man City tetap bersinar meski harus mengakui keunggulan sang rival. Guardiola tidak terlihat terpukul.
"Jika Anda kalah, Anda harus kalah seperti yang kami lakukan hari ini. Saya melihat banyak hal menjanjikan dan saya bisa memastikan bahwa Manchester City akan memiliki masa depan yang cerah dengan pemain-pemain yang kami miliki," ujar Guardiola tegas, seperti dilansir Daily Mail.
Kekalahan ini memang menjadi pukulan bagi ambisi Man City. Namun Pep justru menganggapnya sebagai bagian dari proses transisi generasi. Dirinya percaya bahwa pemain muda yang tengah berkembang dalam skuadnya akan menjadi pilar kejayaan di masa depan.
"Kecuali Kevin De Bruyne dan mungkin Nathan Ake, semua pemain lainnya masih sangat muda. Apa yang diputuskan klub untuk masa depan akan membantu kami memiliki fondasi yang kuat di tahun-tahun berikutnya," tambahnya.
Guardiola juga tak menampik bahwa Man City saat ini tengah dalam fase transformasi besar. Dengan beberapa pilar utama mulai menua, Pep Guardiloa melihat ini sebagai tantangan sekaligus peluang.
"Semua orang tahu bahwa musim depan akan ada bagian untuk pemain yang lebih tua, tetapi kami harus membangun langkah selanjutnya. Kami bermain bagus meskipun tanpa banyak pilar utama. Satu-satunya yang kurang dari kami adalah ketajaman di sepertiga akhir lapangan," jelasnya.
Perbedaan Kualitas...
Ia juga mengakui bahwa perbedaan kualitas saat ini dengan musim-musim sebelumnya cukup terasa. Tetapi sekali lagi dirinya tetap optimistis bahwa Man City akan segera bangkit.
"Kami memang belum mencapai level terbaik seperti yang kami lakukan di musim-musim sebelumnya. Namun, kami tetap bermain dengan kepribadian yang kuat, dan itu adalah fondasi kokoh untuk membangun masa depan," tegasnya.
