Rabu, 19 November 2025

Hukuman ini menjadi pukulan telak bagi Fenerbahce yang tengah berjuang dalam perebutan gelar liga Turki. Tak tinggal diam, Fenerbahce langsung pasang badan untuk Mourinho.

Klub dengan tegas menyatakan bahwa komentar sang pelatih "dipotong dari konteks dan sengaja didistorsi" demi menjatuhkan Mourinho. Mereka juga mengecam keputusan TFF dan bersiap mengajukan banding atas sanksi yang dijatuhkan.

Dengan karakter khasnya yang berapi-api, Mourinho menolak untuk mundur begitu saja. Gugatan hukum yang ia ajukan terhadap Galatasaray menjadi bukti bahwa ia siap melawan tekanan dari segala arah.

Mantan bos Chelsea dan Real Madrid itu menegaskan dirinya tidak akan tinggal diam menghadapi apa yang disebutnya sebagai "serangan yang tidak berdasar dan bermuatan politik".

Komentar

Terpopuler