Berikutnya, pemain Chelsea ini juga menjelaskan bagaimana dirinya membuat keputusan dalam eksekusi tendangan bebas itu. Semuanya dilakukan setelah mempelajari dengan cepat situasi yang terjadi di lapangan.
"Saya melihat celah di pagar betis dan merasa bisa menekuk bola ke arah itu. Beruntungnya, bola benar-benar masuk ke gawang," jelasnya.
Meski terkesan merendah, James sebenarnya menciptakan salah satu gol terbaik dalam karir internasionalnya. Jika saja kiper lawan berhasil menepisnya, itu pasti akan menjadi penyelamatan yang luar biasa.
Gol ini menjadi semakin speial mengingat Reece James baru saja kembali menjadi starter untuk Timnas Inggris setelah dua setengah tahun menghadapi masalah cedera. Apaagi untuk posisi bek kanan di The Three Lions juga sangat kompetitif.
Tetapi dengan kehadiran mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, yang kini menjadi pelatih Timnas Inggris, membuat peluang Recee James setidaknya memiliki kans lebih baik. Sebagai bagian penting Chelsea, Tuchel dipastikan sangat paham dengan kemampuan James.
Tidak berlebihan Reece James mengaku sangat bangga dan bersyukur jika akhirnya bisa kembali ke Timnas Inggris setelah masa-masa kelamnya. Kini dirinya ingin bisa memberi yang terbaik untuk Inggris.
"Sudah lama sekali, dua setengah tahun yang sangat membuat frustrasi bagi saya.Saya senang bisa kembali bermain untuk negara saya, ini adalah momen yang luar biasa," tegasnya.
Murianews, Kudus – Pertandingan Inggris vs Latvia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Selasa (25/3/2025) dinihari WIB menjadi sebuah momen luar biasa bagi Reece James. Di pertandingan ini dirinya mencetak gol spektakuler, yang pertama kalinya terjadi dalam karirnya bersama Timnas Inggris.
Namun, yang mengejutkan banyak orang, bintang Chelsea itu justru tidak menunjukkan ekspresi terlalu gembira setelah gol luar biasa tersebut diciptakannya. Di laga yang digelar di Stadion Wembley, Inggris sukses meraih kemenangan meyakinkan 3-0.
Reece James membuka skor dengan sebuah tendangan bebas fantastis dari jarak 25 yard yang melengkung melewati pagar betis sebelum bersarang di pojok atas gawang. Gol ini menunjukkan teknik luar biasa sang bek sayap dalam mengeksekusi bola mati.
Media-media di Inggris bahkan langsung menyebut gol Reece James ini adalah gol “Beckham-esque’. Ini tentu merujuk pada gol-gol David Beckham yang legendaris selama karirnya di Timnas Inggris dan Klub.
Namun, alih-alih merayakannya dengan penuh semangat, pemain berusia 25 tahun itu justru bersikap dingin. Reece James hanya melakukan selebrasi bersahaja, dengan hanya menerima tepukan di punggung dari rekan-rekannya, dan sedikit kepalan tangan sebagai bentuk selebrasi sederhananya.
Di lansir dari Metro, Reece James menyatakan dirinya sebenarnya tidak bisa mempercayai tendangan yang dilakukannya itu. Itulah mengapa dirinya seperti takjub dan akhirnya seperti kehilangan antusias untuk merayakannya.
"Ya, saya sedikit terkejut, ternyata masuk ke gawang. Saya pikir kiper mungkin bisa menjangkaunya, tetapi setelah melihat tayangan ulang, mungkin itu memang sulit untuk dihentikan, " ujar Reece James.
Gol Terbaik...
Berikutnya, pemain Chelsea ini juga menjelaskan bagaimana dirinya membuat keputusan dalam eksekusi tendangan bebas itu. Semuanya dilakukan setelah mempelajari dengan cepat situasi yang terjadi di lapangan.
"Saya melihat celah di pagar betis dan merasa bisa menekuk bola ke arah itu. Beruntungnya, bola benar-benar masuk ke gawang," jelasnya.
Meski terkesan merendah, James sebenarnya menciptakan salah satu gol terbaik dalam karir internasionalnya. Jika saja kiper lawan berhasil menepisnya, itu pasti akan menjadi penyelamatan yang luar biasa.
Gol ini menjadi semakin speial mengingat Reece James baru saja kembali menjadi starter untuk Timnas Inggris setelah dua setengah tahun menghadapi masalah cedera. Apaagi untuk posisi bek kanan di The Three Lions juga sangat kompetitif.
Tetapi dengan kehadiran mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, yang kini menjadi pelatih Timnas Inggris, membuat peluang Recee James setidaknya memiliki kans lebih baik. Sebagai bagian penting Chelsea, Tuchel dipastikan sangat paham dengan kemampuan James.
Tidak berlebihan Reece James mengaku sangat bangga dan bersyukur jika akhirnya bisa kembali ke Timnas Inggris setelah masa-masa kelamnya. Kini dirinya ingin bisa memberi yang terbaik untuk Inggris.
"Sudah lama sekali, dua setengah tahun yang sangat membuat frustrasi bagi saya.Saya senang bisa kembali bermain untuk negara saya, ini adalah momen yang luar biasa," tegasnya.
Tuchel...
Semetara itu, pelatih Timnas Inggris Thomas Tuchel, turut mengungkapkan rasa bangganya terhadap James. Pelatih asal Jerman ini mengaku sangat tahu persis bagaimana seorang James dalam kapasitas, kualitas dan mentalitasnya.
"Saya mengenal Reecey dengan baik dan tahu bahwa kualitas yang dimilikinya sungguh luar biasa. Dia memiliki hak untuk bangga dan puas dengan penampilannya hari ini. Saya pikir dia dalam kondisi yang sangat baik. Ketika kami memanggilnya, kami tahu dia tidak memiliki banyak menit bermain di Chelsea, bukan karena cedera, tetapi karena mereka mengelola fisiknya dengan hati-hati. Sekarang, dia terlihat tajam dan kualitasnya tidak perlu diragukan," ujar Tuchel.
