Pelatih PSG, Luis Enrique yang juga berasal dari Spanyol, disebut Mundo Devortivo sebagai aktor utama di balik rencana besar ini. Situasi Gavi di Barcelona memang sedang berada dalam ketidakpastian, dan celah ini digunakan PSG untuk mencoba mendapatkan jasanya.
Kedatangan Dani Olmo serta perubahan strategi di bawah kepemimpinan Hansi Flick membuat posisi Gavi di starting XI Barcelona tidak lagi terjamin. Bahkan, Barcelona dikabarkan mulai mempertimbangkan opsi untuk mendengarkan tawaran bagi sang gelandang.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, sebelumnya menegaskan bahwa Gavi bernilai 100 juta euro, angka yang dikabarkan siap ditebus oleh PSG. Karena itulah, PSG memulai usahanya untuk bisa mendatangkan pemain muda yang memilik skill mumpuni ini.
Dembele sendiri dikenal sebagai sosok yang tertutup dan tidak memiliki banyak teman dekat saat di Barcelona. Namun Gavi adalah pengecualian, dan menjadi sedikit dari orang yang bisa disebut sebagai teman dekat Dembele.
Keduanya memiliki ikatan kuat, terbukti dari momen saat Gavi berlari ke seluruh lapangan untuk merayakan gol bersama Dembele ketika sang winger masih berjuang dengan cedera. Kini, dengan unggahan foto tersebut, publik mulai berspekulasi, Dembele mungkin tengah memainkan peran sebagai perantara untuk memboyong sahabatnya ke Paris.
Murianews, Kudus – Ousmane Dembele membuat kegaduhan di jejaring sosialnya. Winger lincah Paris Saint-Germain (PSG) itu tiba-tiba membagikan foto bersama mantan rekan setimnya di Barcelona, Gavi. Sekilas, foto ini tampak biasa, namun di tengah spekulasi kepindahan Gavi ke PSG, unggahan tersebut langsung meledak.
Menurut laporan Mundo Deportivo, tindakan Dembele ini bukan sekadar nostalgia, melainkan bagian dari strategi pendekatan PSG terhadap Gavi. Klub raksasa Prancis itu dikabarkan tengah mencari celah untuk merekrut gelandang muda berbakat Spanyol milik Barcelona itu.
Pelatih PSG, Luis Enrique yang juga berasal dari Spanyol, disebut Mundo Devortivo sebagai aktor utama di balik rencana besar ini. Situasi Gavi di Barcelona memang sedang berada dalam ketidakpastian, dan celah ini digunakan PSG untuk mencoba mendapatkan jasanya.
Kedatangan Dani Olmo serta perubahan strategi di bawah kepemimpinan Hansi Flick membuat posisi Gavi di starting XI Barcelona tidak lagi terjamin. Bahkan, Barcelona dikabarkan mulai mempertimbangkan opsi untuk mendengarkan tawaran bagi sang gelandang.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, sebelumnya menegaskan bahwa Gavi bernilai 100 juta euro, angka yang dikabarkan siap ditebus oleh PSG. Karena itulah, PSG memulai usahanya untuk bisa mendatangkan pemain muda yang memilik skill mumpuni ini.
Dembele sendiri dikenal sebagai sosok yang tertutup dan tidak memiliki banyak teman dekat saat di Barcelona. Namun Gavi adalah pengecualian, dan menjadi sedikit dari orang yang bisa disebut sebagai teman dekat Dembele.
Keduanya memiliki ikatan kuat, terbukti dari momen saat Gavi berlari ke seluruh lapangan untuk merayakan gol bersama Dembele ketika sang winger masih berjuang dengan cedera. Kini, dengan unggahan foto tersebut, publik mulai berspekulasi, Dembele mungkin tengah memainkan peran sebagai perantara untuk memboyong sahabatnya ke Paris.
Luis Enrique...
Sumber dari Spanyol menyebutkan bahwa Luis Enrique adalah pengagum berat Gavi. Ketika masih menangani Timnas Spanyol, Enrique-lah yang memberi Gavi kepercayaan penuh untuk bersinar di La Roja. Kini, ia dikabarkan mendesak manajemen PSG untuk segera mengambil langkah konkret dalam upaya menggaet sang gelandang muda.
Dembele bahkan dikabarkan secara pribadi telah memberi tahu Gavi bahwa jika Barcelona benar-benar memasukkannya dalam daftar jual, PSG akan menjadi klub pertama yang mengajukan tawaran. Unggahan foto yang tampaknya sederhana bagi banyak pihak, bisa jadi merupakan pesan kuat jika PSG siap menyambut Gavi.
Saat ini, Gavi belum memberikan pernyataan resmi mengenai masa depannya. Pemain ini masih terikat kontrak lima tahun dengan Barcelona dan menegaskan kesetiaannya kepada klub. Namun, dalam sepak bola, segalanya bisa berubah dalam sekejap.
Jika Barcelona memberi lampu hijau dan PSG datang dengan tawaran yang tak bisa ditolak, kepindahan Gavi ke Paris bisa menjadi kenyataan lebih cepat dari yang dibayangkan. Hanya satu orang yang mungkin bisa menghentikan kepindahan ini, dia adalah Hansi Flick.
Jika pelatih baru Barcelona ini mampu meyakinkan Gavi bahwa ia masih memiliki peran penting di Camp Nou, maka saga transfer ini bisa berakhir sebelum dimulai. Namun, jika Gavi merasa masa depannya lebih cerah di Paris, maka PSG, dengan Dembele sebagai 'perekrut bayangan', siap menggelar karpet merah untuknya.