Kini, suara dari Conmebol semakin kencang meminta agar mereka mendapatkan giliran ditunjuk menjadi tuan rumah. Namun, tidak semua pihak di UEFA sepakat dengan hal tersebut. Beberapa federasi Eropa menilai tradisi pertandingan ini lebih cocok berlangsung di stadion UEFA.
Di sisi lain, kemungkinan besar Amerika Serikat bisa menjadi lokasi netral, sejalan dengan persiapan menyambut Piala Dunia 2026. Soal ini, seperti dilaporkan La Nacion, opsi ini sedang dipertimbangkan serius oleh FIFA dan pihak terkait.
Jika Lionel Messi masih aktif di tahun 2026, duel di Finalissima ini bisa menjadi salah satu panggung terakhir sang maestro menghadapi generasi emas baru Spanyol. Dengan talenta seperti Pedri, Gavi, dan Lamine Yamal yang makin matang, La Roja akan menjadi ancaman serius bagi Argentina yang tetap mengandalkan bintang-bintang veteran mereka.
Murianews, Kudus – Pertandingan Finalissima untuk edisi terakhir masih terus ditunggu penggemar sepak bola di seluruh dunia. Maklum saja, mome ini dimungkinkan akan menjadi pertemuan di lapangan antara Messi dan Lamine Yamal.
Finalissima 2026 akan mempertemukan juara Amerika Selatan dan Eropa akhirnya ditetapkan waktunya. Duel panas antara Juara Copa America 2024, Argentina vs Spanyol, Juara Euro 2024, yang awalnya direncanakan berlangsung pada 2025, dipastikan akan digelar pada Maret atau April 2026.
Penjadwalan ulang ini bukan tanpa alasan. Seperti dilansir Ole.com, agenda sepak bola yang tengah tahun ini begitu padat, terutama dengan digelarnya Piala Dunia Antarklub FIFA di Amerika Serikat dari Juni hingga Juli 2025.
Sehingga laga spektakuler Finalissima ini harus ditunda. FIFA, sebagai penyelenggara resmi, akhirnya menetapkan awal 2026 sebagai waktu yang paling masuk akal untuk menggelar Finalissima, sebelum dimulainya Piala Dunia 2026.
Namun, keputusan ini lebih menguntungkan Argentina dibandingkan Spanyol. Le Albiceleste tidak perlu lagi bertanding di kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah September 2025, kendati sudah mendapatkan tiket lolos. Sementara La Furia Roja Spanyol masih harus menjalani UEFA Nations League dan enam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.
Jika Timnas Spanyol tidak bisa mendapatkan tiket langsung ke Piala Dunia 2026, dan harus bermain di babak play-off, maka Finalissima bisa kembali mengalami revisi jadwal. Sehingga ada kemungkinan pertandingan ini mundur di waktu yang belum bisa dipastikan, mengingat Piala Dunia 2026 juga harus digelar.
Selain masalah penjadwalan, pertanyaan besar lainnya di seputar Finalissima 2026 adalah soal veneu mana yang ditunjuk untuk menggelar pertandingan ini. Pada edisi 2022, Argentina sukses membantai Italia 3-0 di Stadion Wembley, London.
Veneu Pertandingan...
Kini, suara dari Conmebol semakin kencang meminta agar mereka mendapatkan giliran ditunjuk menjadi tuan rumah. Namun, tidak semua pihak di UEFA sepakat dengan hal tersebut. Beberapa federasi Eropa menilai tradisi pertandingan ini lebih cocok berlangsung di stadion UEFA.
Di sisi lain, kemungkinan besar Amerika Serikat bisa menjadi lokasi netral, sejalan dengan persiapan menyambut Piala Dunia 2026. Soal ini, seperti dilaporkan La Nacion, opsi ini sedang dipertimbangkan serius oleh FIFA dan pihak terkait.
Jika Lionel Messi masih aktif di tahun 2026, duel di Finalissima ini bisa menjadi salah satu panggung terakhir sang maestro menghadapi generasi emas baru Spanyol. Dengan talenta seperti Pedri, Gavi, dan Lamine Yamal yang makin matang, La Roja akan menjadi ancaman serius bagi Argentina yang tetap mengandalkan bintang-bintang veteran mereka.
