Kemenangan ini sekaligus menjadi lanjutan performa impresif Timnas Indonesia U17 di Piala Asia U17 2025. Sebelumnya anak asuh Nova Arianto berhasil menumbangkan Korea Selatan U17 dengan skor tipis 1-0.
Kemenangan tersebut memberikan kepercayaan diri tinggi bagi para pemain muda Timnas Indonesia U17 untuk tampil agresif sejak menit awal melawan Yaman. Sehingga akhirnya bisa merebut kemenangan kedua di Grup C Piala Asia U17 2025.
Dominasi Indonesia langsung terlihat ketika Gholy membuka keunggulan pada menit ke-15 lewat penyelesaian klinis yang menembus gawang Yaman. Tidak butuh waktu lama, sembilan menit berselang, Gholy kembali menunjukkan kontribusinya, kali ini sebagai kreator.
Umpan silangnya dimanfaatkan dengan baik oleh Alberto yang menyundul bola ke dalam gawang Yaman U17. Gol ini membawa skor pertandingan berubah menjadi 2-0 untuk Timnas Indonesia U17.
Sebaliknya, Yaman tampak kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama. Mereka gagal menciptakan peluang berbahaya dan harus puas tertinggal dua gol hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Yaman U17 berhasil bangkit dan mendapatkan angin segar setelah wasit menghadiahkan penalti akibat kesalahan pemain belakang Timnas Indonesia U17. Garash yang maju sebagai eksekutor berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 di menit ke-50.
Murianews, Kudus – Timnas Indonesia U17 berhasil mencetak sejarah baru dengan memastikan satu tempat di putaran final Piala Dunia U17 2025. Kepastian ini didapat setelah mereka mengalahkan Yaman U17 dengan skor meyakinkan 4-1, Selasa (8/4/2025) dinihari WIB.
Kemenangan ini sekaligus menjadi lanjutan performa impresif Timnas Indonesia U17 di Piala Asia U17 2025. Sebelumnya anak asuh Nova Arianto berhasil menumbangkan Korea Selatan U17 dengan skor tipis 1-0.
Kemenangan tersebut memberikan kepercayaan diri tinggi bagi para pemain muda Timnas Indonesia U17 untuk tampil agresif sejak menit awal melawan Yaman. Sehingga akhirnya bisa merebut kemenangan kedua di Grup C Piala Asia U17 2025.
Dominasi Indonesia langsung terlihat ketika Gholy membuka keunggulan pada menit ke-15 lewat penyelesaian klinis yang menembus gawang Yaman. Tidak butuh waktu lama, sembilan menit berselang, Gholy kembali menunjukkan kontribusinya, kali ini sebagai kreator.
Umpan silangnya dimanfaatkan dengan baik oleh Alberto yang menyundul bola ke dalam gawang Yaman U17. Gol ini membawa skor pertandingan berubah menjadi 2-0 untuk Timnas Indonesia U17.
Sebaliknya, Yaman tampak kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama. Mereka gagal menciptakan peluang berbahaya dan harus puas tertinggal dua gol hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Yaman U17 berhasil bangkit dan mendapatkan angin segar setelah wasit menghadiahkan penalti akibat kesalahan pemain belakang Timnas Indonesia U17. Garash yang maju sebagai eksekutor berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 di menit ke-50.
Penalti...
Namun harapan Yaman U17 untuk menyamakan kedudukan pupus ketika Timnas Indonesia U17 gantian mendapatkan penalti. Hukuman ini terjadi akibat pelanggaran kiper terhadap pemain Timnas Indonesia U17 setelah terjadi serangan balik cepat.
Evandra yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Indonesia unggul 3-1. Tak berhenti di situ, hanya berselang tiga menit, Evandra kembali menambah pundi golnya.
Sebuah serangan cepat Timnas Indonesia U17 menimbulkan situasi bahaya. Sepakan Evandra sempat dihadang kiper Yaman, sebelum kemudian bola rebound yang muncul disonteknya menjadi gol.
Dengan keunggulan 4-1 para pemain Timnas Indonesia menjadi semakin percaya diri. Yaman U17 yang mencoba mengurung, akhirnya kehabisan waktu, dan harus menelan kekelahan dari Timnas Indonesia U17.
Dengan hasil ini, Timns Indonesia U17 resmi melangkah ke putaran final Piala Dunia U17 2025. Prestasi ini menjadi sejarah sebagai salah satu tim Asia Tenggara pertama yang mencapai partai puncak turnamen bergengsi ini.
Meski masih menyisakan satu pertandingan melawan Afghanistan, pada Kamis (10/4/2025), Piala Dunia U17 2025 telah mengucapkan ”Selamat Datang” bagi Timnas Indonesia U17. Tim asuha Nova Arianto akan menjadi salah satu wakil dari Asia.