Rabu, 19 November 2025

“Ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk berkontribusi pada pengembangan sepak bola Korea. Saya menantikan tantangan di depan dan akan melakukan yang terbaik untuk membawa kontribusi berharga dari pengalaman dan pengetahuan saya,” ujar Park Hang-seo dilansir Thethao247.

Tak kalah dari Shin Tae-yong, Park tidak datang dengan tangan kosong. Rekam jejaknya bersama tim nasional Vietnam begitu mengesankan, finalis Piala Asia U23 2018, juara Piala AFF 2018, perempat finalis Piala Asia 2019, serta dua medali emas SEA Games berturut-turut di 2019 dan 2022.

Lebih dari sekadar pelatih, Park menjadi ikon yang mengubah wajah sepak bola Vietnam dan membangun kedekatan emosional dengan rakyat di sana. Bahkan, selepas masa kepelatihannya, ia mendirikan Park Hang Seo Academy dan menjadi penasihat klub Bac Ninh.

Dengan dua figur berpengaruh, Shin Tae-yong dan Park Hang-seo, KFA tampaknya sedang membentuk fondasi kuat untuk menjawab tantangan masa depan sepak bola Asia. Park Hang-seo dan Shin Tae-yong adalah cerminan dari bagaimana pengalaman di luar negeri, jika dikelola dengan baik, bisa menjadi kekuatan transformasional bagi sepak bola nasional.

Komentar

Terpopuler