Keputusan Inzaghi jika menurunkan kedua pemain sejak awal di duel Inter Milan vs Barcelona bisa dinilai sebagai langkah penuh risiko. Namun demikian langkah itu sepertinya juga diperlukan, mengingat Inter wajib mencetak gol dan meredam kecepatan pemain muda Barcelona, Lamine Yamal.
Pengalaman dan kehadiran dua pilar tersebut memang dibutuhkan oleh Inzaghi untuk bisa memberi tambahan peluang bagi sukses Inter di Liga Champions. Mereka dinilai bisa menjaga keseimbangan taktis Nerazzurri.
Sementara itu, gelandang Davide Frattesi absen dari latihan rumput karena keluhan ringan pasca laga kontra Verona. Namun, laporan menyebutkan ia masih akan tersedia di bangku cadangan untuk laga besar ini, seperti yang dibutuhkan Inzaghi.
Dengan kondisi skuad yang mendekati kekuatan penuh, Inzaghi menunjukkan keyakinan tinggi menjelang duel krusial di Giuseppe Meazza. Dari posisi yang tidak diunggulkan, Inter Milan kini berharap bisa membalikkan keadaan dan menyingkirkan Barcelona di semifinal Liga Champions 2025.
Murianews, Kudus – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, membuat keputusan mengejutkan berkait dengan cedera Lautaro Martinez dan Benjamin Pavard. Untuk leg kedua semifinal Liga Champions vs Barcelona, Inzaghi memberikan kesempatan kepada kedua pemain untuk menilai kesiapan mereka tampil.
Sikap Simone Inzaghi jelas mengejutkan banyak pihak. Saudara kandung dari mantan bintang Timnas Italia Filipo Inzaghi ini tidak memaksakan keduanya bermain, tetapi juga tidak mencoret mereka dari skuad di laga Inter Milan vs Barcelona, Rabu (7/5/2025) dinihari nanti.
"Dengan Lautaro dan Pavard, kami akan berbicara dengan tim medis dan mereka sendiri untuk membuat keputusan akhir. Perasaan pribadi adalah hal yang paling penting. Mereka akan memberi tahu saya bagaimana perasaan mereka setelah sesi latihan," ujar Inzaghi dilansir FootbalItalia, menjelang laga.
Pendekatan Inzaghi dianggap tak lazim dan menimbulkan beragam praduga. Sebab pada kesempatan yang sama dirinya juga menekankan seorang pemain yang tidak cukup bugar untuk memulai pertandingan seharusnya tidak dimainkan sama sekali.
"Jika pemain tidak dapat membantu sejak awal, maka dia tidak dapat berkontribusi apa pun dalam 20 menit terakhir," tegasnya.
Lautaro dan Pavard sendiri dikabarkan sama-sama menyelesaikan sesi latihan penuh bersama tim di Appiano Gentile. Meski absen dalam sesi “torello” yang biasanya disaksikan media, demi menghindari risiko cedera tambahan, keduanya berpartisipasi dalam seluruh rangkaian latihan utama.
Penampilan Lautaro disebut mengesankan dalam simulasi pertandingan. Pemain asal Argentina ini memperlihatkan kelincahan dan kekuatan tanpa keluhan pada otot yang sebelumnya cedera. Pavard pun menjalani seluruh program pelatihan dengan baik dan diproyeksikan mengisi lini belakang bersama Francesco Acerbi dan Alessandro Bastoni.
Penuh Resiko...
Keputusan Inzaghi jika menurunkan kedua pemain sejak awal di duel Inter Milan vs Barcelona bisa dinilai sebagai langkah penuh risiko. Namun demikian langkah itu sepertinya juga diperlukan, mengingat Inter wajib mencetak gol dan meredam kecepatan pemain muda Barcelona, Lamine Yamal.
Pengalaman dan kehadiran dua pilar tersebut memang dibutuhkan oleh Inzaghi untuk bisa memberi tambahan peluang bagi sukses Inter di Liga Champions. Mereka dinilai bisa menjaga keseimbangan taktis Nerazzurri.
Sementara itu, gelandang Davide Frattesi absen dari latihan rumput karena keluhan ringan pasca laga kontra Verona. Namun, laporan menyebutkan ia masih akan tersedia di bangku cadangan untuk laga besar ini, seperti yang dibutuhkan Inzaghi.
Dengan kondisi skuad yang mendekati kekuatan penuh, Inzaghi menunjukkan keyakinan tinggi menjelang duel krusial di Giuseppe Meazza. Dari posisi yang tidak diunggulkan, Inter Milan kini berharap bisa membalikkan keadaan dan menyingkirkan Barcelona di semifinal Liga Champions 2025.