Fakta tersebut terbukti benar. Sejak saat itu, Pedri menjelma menjadi sosok tak tergantikan di lini tengah Barcelona dan menjadi bagian penting dalam perjalanan klub meraih treble domestik musim ini.
Sementara itu, Pedri sendiri pernah mengungkapkan rasa takjubnya ketika pertama kali bertemu Messi di sesi latihan. Dalam wawancara pada Januari 2024, gelandang muda asal Spanyol itu mengaku sangat beruntung bisa berinteraksi dengan dia.
“Saya pikir Messi adalah pemain terbaik dalam sejarah. Saya merasa beruntung telah bertemu dengannya. Pengalamannya luar biasa,"ungkap Pedri.
Pedri mengaku merasa sangat surprise di hari pertama berlatih di Barcelona. Pada saat masuk ruang ganti untuk pertama kalinya, dirinya langsung bertemu Messi. Sebuah pengalaman yang hingga kini terus diingatnya.
“Bayangkan seorang anak laki-laki berusia 17 tahun dari Las Palmas bertemu Messi untuk pertama kalinya. Dia adalah orang pertama yang saya lihat hari itu,” kata Pedri mengenang momen bersejarah dalam karir sepak bolanya.
Meski hanya semusim bermain bersama, Messi dan Pedri berhasil mempersembahkan satu gelar Copa del Rey untuk Barcelona. Setelah itu, Messi meninggalkan klub pada musim panas 2021 menuju Paris Saint Germain, sebelum akhirnya bergabung dengan Inter Miami.
Kisah ini menjadi salah satu kisah menarik yang terungkap ke publik, di saat transisi generasi tengah terjadi di Barcelona. Saat seorang legenda besar, Lionel Messi memberikan pengakuan untuk pertama kalinya kepada bintang masa depan Barcelona.
Murianews, Kudus – Kualitas permainan seorang Pedri di Barcelona, ternyata sudah membuat kagum Lionel Messi sejak awal. Pemain ini dinilai memiliki prospek sangat cerah oleh Messi sejak pertama kali bertemu di camp latihan Blaugrana.
Fakta bahwa Lionel Messi pernah terkesan oleh permainan Pedri diungkap oleh Mantan Direktur Teknis Barcelona, Ramon Planes. Menurutnya, pada momen Pendri awal-awal pertama kali berlatih di camp Barca, Pendri telah menarik perhatian Lionel Messi yang saat itu masih menjadi bintang Barca.
Kini setelah Messi pergi, Pedri benar-benar menunjukan perkembangan luar biasa. Meski masih berusia muda, pemain ini disebut-sebut telah menjadi salah satu gelandang terbaik di Eropa dan dunia.
Dalam wawancara eksklusif bersama Carrusel Deportivo, Ramon Planes membeberkan momen bagaimana cepatnya Pedri mencuri perhatian Messi. Momen ini terjadi setelah Pedri bergabung dari Las Palmas ke Barcelona pada 2020.
“Sejak Pedri bergabung dengan Barcelona, tepat setelah sesi latihan kedua, Messi sendiri terkejut dan berseru: 'Di mana kami menemukan anak ini?'” ungkap Planes.
Planes menambahkan bahwa pujian dari Messi menjadi alasan kuat untuk mempertahankan Pedri di tim utama. Sejak itu, Pedri pelan namun pasti terus berkembang, hingga akhirnya berhasil mentas menjadi penerus pemain-pemain senior di Barcelona.
“Kami tidak ragu-ragu untuk tetap mempertahankannya. Pada minggu pertama, saya mengatakan kepada agen Pedri untuk mengesampingkan niat pinjamannya, karena dia pasti akan bertahan di tim utama Barcelona,” ujarnya.
Tak tergantikan...
Fakta tersebut terbukti benar. Sejak saat itu, Pedri menjelma menjadi sosok tak tergantikan di lini tengah Barcelona dan menjadi bagian penting dalam perjalanan klub meraih treble domestik musim ini.
Sementara itu, Pedri sendiri pernah mengungkapkan rasa takjubnya ketika pertama kali bertemu Messi di sesi latihan. Dalam wawancara pada Januari 2024, gelandang muda asal Spanyol itu mengaku sangat beruntung bisa berinteraksi dengan dia.
“Saya pikir Messi adalah pemain terbaik dalam sejarah. Saya merasa beruntung telah bertemu dengannya. Pengalamannya luar biasa,"ungkap Pedri.
Pedri mengaku merasa sangat surprise di hari pertama berlatih di Barcelona. Pada saat masuk ruang ganti untuk pertama kalinya, dirinya langsung bertemu Messi. Sebuah pengalaman yang hingga kini terus diingatnya.
“Bayangkan seorang anak laki-laki berusia 17 tahun dari Las Palmas bertemu Messi untuk pertama kalinya. Dia adalah orang pertama yang saya lihat hari itu,” kata Pedri mengenang momen bersejarah dalam karir sepak bolanya.
Meski hanya semusim bermain bersama, Messi dan Pedri berhasil mempersembahkan satu gelar Copa del Rey untuk Barcelona. Setelah itu, Messi meninggalkan klub pada musim panas 2021 menuju Paris Saint Germain, sebelum akhirnya bergabung dengan Inter Miami.
Kisah ini menjadi salah satu kisah menarik yang terungkap ke publik, di saat transisi generasi tengah terjadi di Barcelona. Saat seorang legenda besar, Lionel Messi memberikan pengakuan untuk pertama kalinya kepada bintang masa depan Barcelona.
