Jumat, 11 Juli 2025

Murianews, Kudus –Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) akhirnya memberikan respon terkait didepaknya dua wakil Indonesia dari Shopee Cup ASEAN 2025 oleh AFF. Ketua umum PSSI, Erick Thohir menegaskan pihaknya tidak ada masalah dengan keputusan AFF itu.

PSSI sedianya mengirimkan dua klub di Shopee Cup ASEAN 2025, masing-masing Persebaya Surabaya dan Malut United. Kedua klub ini merupakan tim posisi ke-3 dan ke-4 di klasemen akhir Liga 1 Indonesia musim terakhir.

PSSI mengirimkan dua tim itu dengan alasan Juara Liga 1 dan runner-up Liga 1, Persib Bandung dan Dewa United tidak bisa menjalani turnamen itu, karena disaat yang bersamaan harus turun di turnamen Asia. Persib Bandung akan turun di Liga Champions Asia, sementara Dewa United turun di kompetisi level 2 Asia.

Langkah PSSI mendaftarkan Malut United (peringkat 3 Liga 1) dan Persebaya Surabaya (peringkat 4) bukan tanpa alasan. Keputusan ini merupakan hasil kesepakatan internal PSSI dan Liga Indonesia Baru, dengan alasan memberikan ruang bagi juara dan runner-up Liga 1 bisa lebih fokus penuh di AFC Champions League Two dan AFC Cup.

Namun, AFF justru bersikukuh pada kebijakannya sendiri. Mereka hanya menerima tim peringkat 1 dan 2 dari setiap liga domestik. Puncaknya, pada acara pengundian babak penyisihan grup Shopee Cup ASEAN atau Asean Club Championship yang digelar di Bangkok, Thailand, Jumat (4/7/2025), tidak satu pun klub asal Indonesia yang masuk dalam daftar peserta.

Padahal, PSSI telah mengirimkan nama Persebaya dan Malut United tepat waktu dan sesuai prosedur. Dengan demikian, maka dipastikan AFF telah mendiskualifikasi slot peserta dari klub Indonesia, secara sepihak.

Erick Thohir Tenang-tenang...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler