Casemiro Berpotensi Terkena Bujuk Rayu Ronaldo, Bisa ke Al Nassr!
Budi Santoso
Sabtu, 20 September 2025 16:34:00
Murianews, Kudus – Salah satu pemain senior di Manchester United, Casemiro berpotensi terkena bujuk rayu mantan rekannya Ronaldo, untuk pindah ke Al Nassr. Gelandang Brasil, itu disebut-sebut siap mengucapkan selamat tinggal pada Old Trafford setelah perhatian serius muncul dari raksasa Arab Saudi, Al Nassr.
Casemiro, yang awalnya didatangkan untuk menjadi jangkar di lini tengah Setan Merah, kini justru berada di persimpangan jalan. Pada usia 33 tahun, ia memang masih sempat tampil di empat dari lima laga awal musim.
Namun, performanya dinilai jauh dari ekspektasi, dengan mobilitas terbatas, kalah dalam duel, dan kesulitan beradaptasi dengan skema dua gelandang tengah. Puncaknya, Casemiro bahkan tak masuk menjadi starter saat United dipermalukan rival sekota Manchester City dengan skor telak 0-3.
Menurut laporan Mundo Deportivo, Al Nassr telah menyiapkan proposal yang disebut-sebut “sulit ditolak”. Tawaran dengan nilai kontrak fantastis itu membuka peluang bagi Casemiro untuk reuni spektakuler bersama Ronaldo di Liga Pro Saudi.
Lebih jauh, pihak manajemen United dikabarkan juga mulai condong melepas sang bintang demi merombak kembali komposisi tim.Selain itu juga demi mendapatkan tambahan modal untuk mendapatkan pemain lain yang lebih segar.
Musim panas lalu Casemiro masih memilih bertahan di Eropa demi menjaga peluang tampil di Piala Dunia 2026. Namun kini, dengan masa depannya yang memburam di Old Trafford dan sorotan tajam terhadap performanya, hijrah ke Arab Saudi tampaknya menjadi opsi yang realistis.
Situasi ini juga terkait langsung dengan krisis di lini tengah Manchester United. Setelah menghabiskan lebih dari 200 juta euro untuk belanja besar-besaran pada musim panas lalu, keputusan untuk tidak menambah gelandang tengah kini terbukti fatal.
Amorim Tertekan...
Hanya satu kemenangan di lima laga yang sudah dilalui, membuat tekanan pada manajer Ruben Amorim semakin berat. Bruno Fernandes, Manuel Ugarte, dan Mason Mount gagal mengangkat permainan. Sementara Kobbie Mainoo masih dianggap terlalu muda untuk memikul beban besar.
Kepergian Casemiro bisa jadi bukan sekadar kehilangan, melainkan peluang emas. Dengan gaji selangit yang akan terpangkas, United akan punya ruang untuk bergerak agresif pada Januari. Di tengah badai kritik dan performa buruk, transfer ini berpotensi menjadi titik balik penting dalam upaya kebangkitan paruh merah Manchester.



