Liga 2 2023/24 Digelar Mulai 10 September, Diikuti 28 Klub
Dani Agus
Senin, 21 Agustus 2023 15:28:00
Murianews, Kudus – Waktu pelaksanaan kompetisi Liga 2 2023/24 akhirnya terjawab. Rencananya, kick off kompetisi Liga 2 musim ini akan digelar mulai 10 September 2023 dan berakhir pada 9 Maret 2024.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 2 juga telah menyampaikan berbagai informasi kepada para peserta klub melalui surat bernomor 467/LIB-COR/VII/2023.
Melansir dari laman Liga Indonesia Baru, Senin (21/8/2023), dalam surat yang ditandatangani oleh Direktur Utama LIB Ferry Paulus, menyampaikan beberapa informasi terkait penyelenggaraan kompetisi Liga 2 2023/24. Salah satunya mengenai format kompetisi yang akan digunakan pada musim ini.
Dalam format kompetisi yang diputuskan oleh PSSI itu, kompetisi Liga 2 2023/24 akan terbagi ke dalam 4 grup dengan total 28 klub peserta, dimana masing-masing grup akan diisi oleh 7 klub.
Babak pendahuluan di atas akan bermain dalam sistem double round robin, home and away. Tiga klub teratas di klasemen akhir setiap grup berhak melaju ke babak 12 besar. Sementara 4 klub terbawah di klasemen akhir setiap grup akan tampil di babak degradasi Play-Off.
Babak 12 Besar akan berisi 3 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 klub dan bermain dalam sistem double round robin, home and away. Nantinya 3 klub teratas di klasemen akhir setiap grup berhak melaju ke semi final. Runner up terbaik dari 3 grup tersebut berhak mendapatkan 1 slot tambahan ke babak semi final.
Kemudian untuk degradasi Play-Off akan diisi 4 grup, masing-masing grup terdiri dari 4 klub dan bermain dalam sistem double round robin, home and away. Nantinya, 2 klub terbawah paad klasemen akhir akan terdegradasi, sehingga total klub yang terdegradasi adalah 8 klub.
Sementara babak semifinal braket akan ditentukan dengan mekanisme undian atau undian dengan klausul khusus tidak ada tim yang satu grup di babak 12 besar, bermain dalam knock out, 2 leg home and away. Pemenang pertandingan semi final melaju ke babak Grand Final, sekaligus mendapatkan 2 slot promosi ke Liga 1 2024/25. Tim yang kalah dalam pertandingan semi final akan bertanding pada promosi Play-Off.
Babak Grand Final akan bermain dalam sistem knock out, 2 leg home and away. Pemenang pertandingan Grand Final dinobatkan sebagai Juara Liga 2 2023/24.
Selain menyampaikan perihal format kompetisi di atas, dijelaskan juga beberapa ketentuan seperti penggunaan maksimal 2 pemain asing (1 warga negara bebas + 1 pemain berpaspor negara anggota AFC), serta kewajiban setiap klub memainkan minimal 1 pemain U-21 (kelahiran maksimal 1 Januari 2003) dalam starting line up dengan ketentuan minimal 45 menit bermain. Oleh karena itu, setiap klub wajib mendaftarkan minimal 3 pemain U-21 WNI dalam kuota maksimal 35 pendaftaran pemain.
Tak hanya itu, terkait dengan hak kontribusi komersial, setiap klub akan mendapatkan kontribusi komersial sebesar Rp 1.250.000.000,- yang akan diberikan oleh LIB. Khusus untuk Persiraja Banda Aceh dan 7 klub di Grup 4 akan mendapatkan subsidi tambahan sebesar Rp 250.000.000,-.
Berikut adalah pembagian grup Liga 2 2023/24:
Grup 1: Persiraja Banda, PSMS Medan, PSDS Deli Serdang, Sada Sumut FC, Semen Padang FC, PSPS Riau, Sriwijaya FC
Grup 2: FC Kota Bekasi, Malut United FC, PSKC Cimahi, Persikab Kab. Bandung, Nusantara United, PSIM Yogyakarta, Perserang Serang
Grup 3: Persijap Jepara, Persipa Pati, Persekat Tegal, PSCS Cilacap, PS Deltras Sidoarjo, Gresik United, Persela Lamongan
Grup 4: Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, Persipal Babel United, Sulut United, PSBS Biak, Persipura Jayapura, Persewar Waropen



