Pertina Dikeluarkan dari KOI, Menpora Pastikan Atlet Tetap Terurus
Dani Agus
Selasa, 29 April 2025 20:36:00
Murianews, Jakarta – Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) dikeluarkan dari keanggotaan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
Keputusan ini diambil sebagai tindak lanjut dari keputusan International Olympic Committee (IOC) yang tidak lagi berafiliasi dengan International Boxing Association (IBA).
IOC telah berafiliasi dengan organisasi baru yaitu World Boxing sehingga National Olympic Committee NOC di seluruh dunia, termasuk KOI, harus mengeluarkan organisasi tinju nasional yang berafiliasi dengan IBA.
Banyak pihak yang menanyakan soal nasib para atlet tinju yang di bawah pembinaan Pertina setelah dikeluarkan dari KOI.
Terkait masalah ini, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memastikan atlet-atlet tinju tetap terurus secara.
”Pastinya, kembali lagi saya sampaikan, atlet (tinju), insyaallah tidak akan tidak terurus," kata Dito Ariotedjo di Jakarta, Selasa (29/4/2025), dilansir dari Antara.
Menpora mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait keputusan tersebut. Meskipun Pertina dikeluarkan dari keanggotaan KOI, atlet tinju tetap terurus untuk menjalani latihan maupun berkompetisi.
Kemenpora akan mengambil langkah-langkah untuk memastikan olahraga tinju Indonesia tetap berkembang dan menggeliat.
Swakelola...
”Scouting atlet-atlet di daerah bisa berjalan dan kejurnas bisa dilakukan,” katanya.
Lebih lanjut, Menpora mengatakan, untuk menghadapi kejuaraan ke depan seperti SEA Games 2025, Kemenpora akan menyeleksi dan menyiapkan atlet secara swakelola.
Sebelumnya, Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan, dengan berat hati mengumumkan bahwa Pertina dikeluarkan dari KOI sebagai tindak lanjut dari keputusan mutlak IOC yang disampaikan secara lisan maupun tulisan.
Dengan dikeluarkan Pertina dari keanggotaan KOI, maka Pertina tidak bisa lagi mengirimkan atlet untuk mengikuti kejuaraan internasional.
Oktohari mengatakan, semua urusan yang berkaitan dengan tinju Indonesia untuk sementara akan diurus melalui KOI yang berkoordinasi dengan mitra utama yaitu Kementerian Pemuda dan Olahraga, termasuk dalam memilih dan memberangkatkan atlet ke kejuaraan-kejuaraan.



