Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Tim Bulutangkis Putri Jateng berhasil merebut medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024, Kamis (12/9/2024). Pada laga yang berlangsung di Gedung PBSI Dispora, Deli Serdang, Sumatera Utara itu, mereka mengalahkan Jawa Barat dengan skor 3-0.

Tunggal putri pertama Tim Bulutangkis Putri Jateng, Aura Ihza Aulia mengawali keunggulan setelah menang dua set langsung, atas Laili Dwiyanto Nur Rohmah. Aura berhasil menang dengan dua set langsung, dengan skor 21-8 dan 21-16.

Selanjutnya, Tim Bulutangkis Putri Jateng memperlebar keunggulan melalui pasangan Bernadine Anindya W/Velisha Christina. Menghadapi pasangan Jabar, Farika Abel/Shafa Kaulika H, mereka menang dengan skor 21-15 dan 21-10.

Tim Bulutangkis Putri Jateng berhasil meraih medali emas didapatkan lewat Sausan Dwi Ramadhani. Ia berhasil menundukkan Kanaya Anisya Putri melalui game 21-19, 12-21, dan 24-22.

Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah, Basri Yusuf mengatakan, skuad beregu putri sudah bermain dengan maksimal. Pihaknya salut dengan penampilan anak asuhnya itu.

”Kami salut dengan anak-anak yang sudah bermain dengan baik. Persiapan anak-anak yang selama ini berjalan dengan baik menjadi kunci kemenangan,” katanya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (12/9/2024).

Ia menilai permainan skuad Tim Bulutangkis Putri Jateng begitu luar biasa di atas lapangan. Penampilan Sausan Dwi Ramadhani yang menjadi penentu membuatnya deg-degan.

”Single dari tim Jateng yang kedua itu tadi yang menjadi penentu. Apalagi berakhir dengan rubber game,” sambungnya.

Lebih lanjut, Basri menyebut raihan Tim Bulutangkis Putri Jateng ini menjadi kabar baik. Awalnya dirinya memprediksi partai final mempertemukan Jateng menghadapi DKI. Namun, laga tersebut justru sudah tersaji di babak semifinal.

”Ternyata sudah bertemu DKI sejak babak semifinal. Bahkan sampai lima partai,” terangnya.

Basri meminta Sausan cs tidak larut dengan raihan medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini. Terlebih karir mereka di bulutangkis masih panjang.

”Mudah-mudahan raihan emas ini bisa menjadi motivasi atlet untuk berlatih lebih giat lagi. Jangan cepat puas karena perjalanan masih panjang,” imbuhnya.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler