Terkait pengganti Kuwait, Erick Thohir belum bisa bicara banyak. Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya telah bersurat ke AFC terkait itu.
”Sampai hari ini saya belum bisa bicara siapa penggantinya, kami juga sudah kirim surat ke AFC untuk, istilahnya menjaga hubungan sesama anggota yang ada di AFC untuk bisa saling lebih baik ke depan,” sambungnya.
Timnas Indonesia akan memulai perjuangannya dengan melawan tuan rumah Arab Saudi pada 8 Oktober 2025. Setelah itu, Skuad Merah Putih akan melawan Irak pada 11 Oktober 2025.
”Saya tidak tahu apakah ada isu internal, saya tidak mau ikut campur,” tambahnya.
Murianews, Jakarta – Laga FIFA Matchday Timnas Indonesia vs Kuwait yang digelar 5 September 2025 batal. Kabar mengejutkan itu dikonfirmasi Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Sedianya, laga yang masuk dalam kalender FIFA itu digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, 5 September 2025 nanti. Kemudian, Timnas Indonesia menghadapi Lebanon selang tiga hari kemudian.
Namun, Kuwait mengirimkan surat permohonan pengunduran diri secara resmi pada PSSI terkait laga FIFA Matchday itu. PSSI pun menerima pembatalan laga itu.
Hanya saja, Kuwait tak menyebutkan alasan pembatalan tersebut. Padahal, Erick mengungkapkan, pihaknya sudah menandatangani kesepakatan laga tersebut.
”Kami sudah dapat surat konfirmasi dari Kuwait, mereka tidak hanya (mundur) bermain di Indonesia, tapi di turnamen di UAE. Jadi, saya tidak tahu, kenapa mereka, karena jelas mereka sudah ada black and white-nya untuk ikut di Indonesia dan UAE,” katanya seperti dikutip dari Okezone.com, Senin (25/8/2025).
Kini, Timnas Indonesia hanya akan mempersiapkan diri untuk melawan Lebanon. Timnas Indonesia pun membidik hasil maksimal meski sekadar uji coba.
”Sekarang kami fokus untuk pertandingan melawan Lebanon dan kemarin saya sudah bicara dengan coach Patrick, mungkin bagus juga biar latihan lebih lama. supaya tim ini punya waktu beradaptasi lawan lebanon, oktober lebih,” ujar Erick.
Cari Pengganti...
Terkait pengganti Kuwait, Erick Thohir belum bisa bicara banyak. Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya telah bersurat ke AFC terkait itu.
”Sampai hari ini saya belum bisa bicara siapa penggantinya, kami juga sudah kirim surat ke AFC untuk, istilahnya menjaga hubungan sesama anggota yang ada di AFC untuk bisa saling lebih baik ke depan,” sambungnya.
Laga melawan Kuwait dan Lebanon sedianya sebagai langkah persiapan Timnas Indonesia menghadapi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober 2025 nanti. Di fase itu, anak asuh Patrick Kluivert bergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak.
Timnas Indonesia akan memulai perjuangannya dengan melawan tuan rumah Arab Saudi pada 8 Oktober 2025. Setelah itu, Skuad Merah Putih akan melawan Irak pada 11 Oktober 2025.
”Saya tidak tahu apakah ada isu internal, saya tidak mau ikut campur,” tambahnya.