Bila poin pertama tersebut belum terlaksana, Panser Biru pun mengambil sikap memboikot atau mengosongkan dan tidak menjual tiket Tribun Selatan selama pertandingan laga Home PSIS.
Mereka juga meminta manajelen PSIS untuk tidak menjual dan mengisi tribun selatan yang merupakan ”rumah” bagi Panser Biru, pendukung setia PSIS hingga adanya kesepakatan terkait pengelolaan tiket antara manajemen PSIS dengan perwakilan Panser Biru.
Pihak manajemen sendiri hanya membuka penjualan tiket untuk tribun VIP dan tribun Barat. Itu terlihat dalam unggahan Instagram resmi klub.
”Hanya dibuka tribun barat,” tulis PSIS.
Diketahui laga PSIS vs Persiku menjadi laga perdana kompetisi Pegadaian Championship. Pertandingan digelar, Minggu (14/9/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Jatidiri, Kota Semarang.
Murianews, Semarang – Laga perdana Pegadaian Championship atau Liga 2 Indonesia antara PSIS Semarang vs Persiku Kudus di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (14/9/2025) bakalan sepi penonton.
Itu karena pihak panpel telah mengeluarkan larangan suporter tim tamu, dilarang untuk hadir dalam pertandingan itu. Direksi Utama PT Relasi Sport Muria Indonesia, Abdul Fuad Amirul mengungkapkan larangan itu berkaitan dengan regulasi yang ada.
”Iya tidak diperbolehkan suporter tim tamu datang ke stadion, sesuai regulasinya,” terangnya, Kamis, (11/9/2025).
Kondisi stadion pada pertandingan PSIS vs Persiku pun bakal lebih sepi setelah suporter tim tuan rumah, Panser Biru merencanakan aksi boikot. Aksi boikot itu menyusul belum diresponnya tututan mereka secara resmi oleh manajemen PSIS.
Rencana aksi boikot itu diunggah di media sosial Panser Biru @panserbiru2001. Mereka bahkan menyatakan akan melakukan aksi boikot seluruh laga home PSIS bila tututan mereka belum direspons.
Dalam surat tersebut, terungkap Panser Biru mendesak adanya upaya koordinasi antara menejemen tim dan pihaknya serta keputusan terkait pengelolaan penjualan tiket pertandingan.
”1. Mendesak agar adanya upaya Manajemen PSIS agar melakukan rapat koordinasi terkait akan berjalannya kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/2026 dengan perwakilan DPP Panser Biru,” tulis Panser Biru dalam suratnya seperti dikutip dari Instagram @panserbiru2001, Sabtu (13/9/2025).
Panser Biru Memboikot...
Bila poin pertama tersebut belum terlaksana, Panser Biru pun mengambil sikap memboikot atau mengosongkan dan tidak menjual tiket Tribun Selatan selama pertandingan laga Home PSIS.
Mereka juga meminta manajelen PSIS untuk tidak menjual dan mengisi tribun selatan yang merupakan ”rumah” bagi Panser Biru, pendukung setia PSIS hingga adanya kesepakatan terkait pengelolaan tiket antara manajemen PSIS dengan perwakilan Panser Biru.
”4. Apabila 3 point di atas diabaikan, sikap ini akan berlanjut dengan aksi lain apabila belum ada respon balasan surat secara resmi dari Manajemen PSIS Semarang,” lanjut Panser Biru.
Pihak manajemen sendiri hanya membuka penjualan tiket untuk tribun VIP dan tribun Barat. Itu terlihat dalam unggahan Instagram resmi klub.
”Hanya dibuka tribun barat,” tulis PSIS.
Diketahui laga PSIS vs Persiku menjadi laga perdana kompetisi Pegadaian Championship. Pertandingan digelar, Minggu (14/9/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Jatidiri, Kota Semarang.
