Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Barcelona berhasil menang 2-0 saat melawat ke RCDE Stadium melawan Espanyol, Jumat (16/5/2025) dinihari WIB. Kemenangan ini memastikan Barcelona merebut gelar juara La Liga Spanyol musim ini. Namun mereka belum bisa leluasa merayakan gelar juaranya.

Kemenangan Barcelona atas Espanyol, membuat mereka memastikan gelar La Liga Spanyol ke-28 kalinya. Sama seperti dua tahun lalu, gelar juara kembali dipastikan di laga sengit melawan tim rival sekota. Namun kali ini, situasi pasca pertandingan lebih terkendali.

Barcelona dipastikan tak terkerjar Real Madrid, meski masih ada dua pertandingan tersisa di La Liga Spanyol musim ini. Barcelona masih akan menghadapi Athletic Club dan Villarreal, dengan menyandang gelar Juara La Liga Spanyol.

Gelar juara ini melengkapi capaian Barcelona musim ini sebagai "treble domestik" setelah sebelumnya mereka sukses merebut gelar Juara Piala Super Spanyol dan Copa del Rey. Tidak mengejutkan juga, jika akhirnya para pemain Barcelona sangat emosional usai berlaga di RCDE Stadium.

Begitu peluit akhir dibunyikan oleh wasit Soto Grado, para pemain Barcelona langsung menggelar perayaa gelar juara di tengah lapangan. Namun, suasana menjadi memanas ketika para pemain Espanyol terlihat mendorong pemain Barcelona yang sedang merayakan gelar juaranya.

Tak lama kemudian, sistem penyiram rumput stadion tiba-tiba aktif dan menyemprot langsung ke arah para pemain Barcelona. Besar kemungkinan hal ini memang disengaja pihak Espanyol untuk menghentikan pesta perayaan gelar juara yang dilakukan para pemain Barcelona.

Seperti dilansir Marca, pelatih Barcelona, Hansi Flick, bahkan harus segera memasuki lapangan untuk mengedalikan para pemainnya. Pelatih asal Jerman ini kemudian memerintahkan seluruh pemainnya untuk segera ke ruang ganti stadion.

Ditarik Flick...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler