Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan akan menjajaki kemungkinan keikutsertaan Indonesia dalam bidding tuan rumah Piala Dunia 2034. Soal ini masih akan terus dijajaki dengan mengarah pada dua opsi.

Opsi yang akan dijajaki adalah kemungkinan Indonesia menjadi tuan rumah bersama untuk Piala Dunia 2034. Artinya Indonesia bisa saja mencalonkan tuan rumah Piala Dunia 2034 bersama sejumlah negara.

Pada opsi pertama Indonesia akan menjadi bagian bersama dengan Australia dan Selandia Baru untuk maju sebagai tuan rumah. Kemudian opsi lainnya adalah maju bersama Australia, Malaysia, dan Singapura.

"Dengan percepatan yang dilakukan FIFA, pihak Australia, mengajak kembali Indonesia. Opsinya bertiga, yakni Indonesia, Australia dengan tambahan Selandia Baru," kata Erick Thohir dinukil dari laman resmi PSSI.

"Atau opsi lain, bersama Australia, Indonesia, Malaysia, dan Singapura," tambahnya, pada Rabu (11/10/2023) siang.

Rencana Indonesia dan Australia untuk maju menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2034 sudah dirintis sejak 2017. Namun rencana itu sempat tidak ada tindak lanjut.

Kini wacana maju bersama menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 Indonesia dan Australia kembali dimunculkan. Hal ini seiring dengan dibukanya pendaftaran Bidding tuan rumah oleh FIFA, pada 4 Oktober 2023.

Kini Indonesia dan Australia masih akan terus menjajaki rencana ini. Sementara itu FIFA akan menutup pendaftaran bidding pada 31 Oktober 2023.

"Sebelum saya di PSSI, sudah ada perbincangan. Pasti media ingat. Sejak 2017 sudah ada diskusi dengan Australia," kata Erick menjelaskan hubungan Indonesia dan Australia.

"Bahkan, beberapa waktu lalu, saat Kongres FIFA di Rwanda, saya juga sempat diskusi dengan FFA [Federasi Sepakbola Australia] soal itu. Jadi bukan tidak diajak," tutupnya.

Sejauh ini, baru Arab Saudi yang sudah resmi mendaftar jadi calon tuan rumah Piala Dunia 2034. Selain itu ada China dan Kazakhstan bersama Uzbekistan yang disebut juga berminat.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler