Kamis, 20 November 2025

Khusanov berikutnya menunjukan beberapa intervensi penting dan melakukan distribusi bola yang lebih terukur. Sebelum akhirnya Pep Guardiola memutuskannya mengganti pemain ini pada menit ke-53.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sepertinya sangat memahami situasi sulit yang dihadapi pemain mudanya tersebut. Seusai pertandingan, Guardiola menyatakan dukungannya untuk Abdulkadir Khusanov.

"Ini bukan situasi mudah baginya. Dia hanya berlatih sekali dan langsung bermain melawan pemain seperti Jackson, Cole, Madueke, dan Sancho. Ini adalah bagian dari proses, terutama untuk pemain muda. Kesalahan seperti itu adalah pelajaran terbaik. Dia tidak berbicara bahasa Inggris, jadi saya belum bisa banyak bicara dengannya, tapi dia akan baik-baik saja," ujar Guardiola seperti dilansir Frenchfootball.

Guardiola juga menjelaskan alasannya memainkan Khusanov. Pihaknya tidak ingin memaksa John Stones yang baru pulih dari cedera. Terutama dengan jadwal padat termasuk laga melawan Club Brugge pekan depan.

“Para pemain bersatu, itu yang terpenting. Setiap pemain bisa membuat kesalahan, dan para fans selalu mendukung pemain baru," tegasnya.

Pada pertandingan itu, Manchester City akhirnya keluar dari tekanan, dengan tiga gol untuk berbalik menang atas Chelsea. Meski debutnya tidak berjalan mulus, Khusanov menunjukkan potensi untuk bangkit.

Bek muda ini kemungkinan akan menghadapi tantangan besar lainnya pekan depan saat Manchester City berhadapan dengan Arsenal. Dengan persiapan lebih matang, Khusanov diharapkan mampu memberikan penampilan yang lebih baik untuk membuktikan kualitasnya.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler