Namun kesepakatan yang sudah hampir mendekati selesai antara Como dan Barcelona, saat itu akhirya kandas. Itu terjadi karena pelatih Barcelona, Hansi Flick yang baru menangani tim mengeluarkan hak veto, untuk membatalkan kepergian bek serba bisa itu.
Meski gagal mendatangkan Eric Garcia awal tahun ini, Fabregas sepertinya belum menyerah. Dalam konferensi pers jelang laga Como vs Cagliari, pelatih asal Spanyol itu kembali menyatakan ketertarikannya pada mantan rekan setimnya itu.
“Saya mengkonfirmasi minat kami pada Eric Garcia, dari Barcelona. Saya sangat menyukainya: dia serbaguna, seorang pemimpin, penting bagi tim. Tapi dia akan tetap di Barcelona,” ujar Fabregas dilansir Mundo Deportivo.
Murianews, Kudus – Como 1907 yang merupakan klub Liga Italia Serie A milik orang Indonesia (Grup Djarum) menjadi pembicaraan di Eropa. Tim yang dilatih Cesc Fabregas ini dikabarkan masih terus mengincar salah satu bintang milik Barcelona.
Seperti dilansir Mundo Deportivo, jendela transfer musim panas memang belum resmi dibuka. Namun isu seputar masa depan bek Barcelona Eric Garcia kembali mengemuka. Pemain berusia 24 tahun itu disebutkan masih terus diincar oleh Como 1907.
Mantan gelandang tangguh Barcelona, Cesc Fabregas yang saat ini menjadi pelatih Como dikabarkan masih sangat berminat terhadap bek asal Spanyol itu. Eric Garcia jika memang memungkinkan, akan diboyongnya ke Como di Liga Italia Serie A.
Pada jendela transfer musim dingin Januari lalu, Como dan Fabregas disebut telah menunjukkan minat besar terhadap Garcia. Klub Italia yang juga diperkuat oleh eks kapten Barcelona, Sergi Roberto, bahkan hampir saja menyelesaikan transfer senilai €7 juta untuk Eric Garcia.
Namun kesepakatan yang sudah hampir mendekati selesai antara Como dan Barcelona, saat itu akhirya kandas. Itu terjadi karena pelatih Barcelona, Hansi Flick yang baru menangani tim mengeluarkan hak veto, untuk membatalkan kepergian bek serba bisa itu.
Meski gagal mendatangkan Eric Garcia awal tahun ini, Fabregas sepertinya belum menyerah. Dalam konferensi pers jelang laga Como vs Cagliari, pelatih asal Spanyol itu kembali menyatakan ketertarikannya pada mantan rekan setimnya itu.
“Saya mengkonfirmasi minat kami pada Eric Garcia, dari Barcelona. Saya sangat menyukainya: dia serbaguna, seorang pemimpin, penting bagi tim. Tapi dia akan tetap di Barcelona,” ujar Fabregas dilansir Mundo Deportivo.
Garcia diminati...
Eric Garcia sendiri ternyata tidak hanya menarik minat Como saja. Sejumlah klub Premier League dan La Liga Spanyol ternyata juga dikabarkan banyak yang tengah memantau situasinya. Namun, untuk saat ini, kepindahan sang pemain di musim panas tampaknya tidak mungkin terjadi.
Sebaliknya, manajemen Barcelona dikabarkan tengah mempersiapkan perpanjangan kontrak bagi Eric Garcia sesuai permintaan Hansi Flick. Kontrak pemain internasional Spanyol itu memang akan berakhir pada 2026 mendatang.
Di luar kabar transfer, belum lama ini pelatih Como, Cesc Fabregas juga menjadi pusat perhatian saat berada di di tribun Stadion Giuseppe Meazza. Fabregas ternyata ingin mendukung langsung mantan timnya Barcelona di semifinal Liga Champions vs Inter Milan.
Sayangnya, Cesc Fabregas harus menanggung kecewa karena Barcelona menelan kekalahan. Laga leg kedua itu berakhir dengan skor 4-3 untuk kemenangan Inter melalui perpanjangan waktu, dan mengakhiri langkah Barca di Liga Champions.
“Saya sudah pergi setelah gol Raphinha, lalu saya mendengar raungan dan masuk kembali. Saya melihat perpanjangan waktu: pertandingan yang indah, yang harus diingat, bagian dari sejarah Liga Champions,” ujar pelatih Como ini.
