”Kita lihat, apakah Widodo mempertahankan yang sudah ada atau merubahnya. Kalau dia mengubah hasilnya baik, kita support. Kalau sebaliknya, kita akan tanya ke manajemen. Kita lihat hasilnya di pertandingan lawan Tegal nanti,” ujar Agus.
Terpisah, Widodo C Putro menyatakan akan segera beradaptasi dengan Persijap. Di awal-awal masa kepelatihannya ini, dia mengaku tidak akan mengubah banyak pola permainan jelang laga perdana nanti.
Dia hanya akan sedikit mengubah taktikal para pemain. Tetapi, dia percaya bahwa para pemain sudah memiliki taktikal masing-masing yang bagus.
Sehingga, lanjut Widodo, yang perlu dimaksimalkan dari Persijap adalah kombinasi di lini depan. Itu penting dijalankan agar peluang-peluang yang tercipta bisa menjadi gol. Tetapi tidak melupakan strategi defense.
”Saya kira tim ini sudah terbentuk sejak awal. Bagaimana mereka bertahan, transisi dan menyerang,” kata Widodo.
Murianews, Jepara – Widodo Cahyono Putro resmi menjadi pelatih kepala Persijap Jepara, Jawa Tengah. Kehadirannya diharapkan para suporter memberikan angin segar bagi Laskar Kalinyamat.
Agus Supriyanto, Ketua Barisan Suporter Persijap Sejati (Banaspati) mengatakan, sebenarnya pemecatan Kahudi Wahyu Widodo sangat disayangkan. Sebab, Kahudi terbukti telah memberikan hasil sangat baik bagi Persijap.
Pasalnya, dari delapan kali pertandingan, Persijap berhasil mengemas empat kali kemenangan, tiga kali seri dan hanya satu kali kalah. Kini Persijap menempati posisi tiga pada klasmen sementara grup 2.
Pihaknya tidak ingin larut dalam kekecewaan itu. Agus menginginkan agar manajemen Persijap tidak salah memilih Widodo sebagai pelatih baru.
”Kita dari suporter berharap dengan pergantian pelatih, yang menurut kita berkelas itu Widodo. Pengalamannya lumayan luar biasa. Pernah di timnas Indonesia. Meskipun prestasinya (Ketika menjadi pelatih) di Liga 1 kurang baik,” kata Agus kepada Murianews.com, Rabu (6/11/2024).
Agus berharap agar Widodo bisa segera beradaptasi dengan skuad Laksar Kalinyamat. Terutama dalam segi taktik dan permainan.
Apalagi, empat hari lagi Persijap akan bertandang ke Tegal untuk melawan Persekat Tegal di putaran ke dua Liga 2 Indonesia musim 2024-2025.
Di pekan berikutnya, Persijap akan melawan Persiku Kudus, yang notabene menjadi laga bertajuk Derby Muria.
”Kita lihat, apakah Widodo mempertahankan yang sudah ada atau merubahnya. Kalau dia mengubah hasilnya baik, kita support. Kalau sebaliknya, kita akan tanya ke manajemen. Kita lihat hasilnya di pertandingan lawan Tegal nanti,” ujar Agus.
Terpisah, Widodo C Putro menyatakan akan segera beradaptasi dengan Persijap. Di awal-awal masa kepelatihannya ini, dia mengaku tidak akan mengubah banyak pola permainan jelang laga perdana nanti.
Dia hanya akan sedikit mengubah taktikal para pemain. Tetapi, dia percaya bahwa para pemain sudah memiliki taktikal masing-masing yang bagus.
Dengan pondasi strategi bertahan atau defense yang sudah diletakkan Kahudi Wahyu Widodo, dia juga tidak akan mengubaha banyak hal terkait hal itu.
Sehingga, lanjut Widodo, yang perlu dimaksimalkan dari Persijap adalah kombinasi di lini depan. Itu penting dijalankan agar peluang-peluang yang tercipta bisa menjadi gol. Tetapi tidak melupakan strategi defense.
”Saya kira tim ini sudah terbentuk sejak awal. Bagaimana mereka bertahan, transisi dan menyerang,” kata Widodo.
Editor: Supriyadi
